Jakarta, CNN Indonesia -- Organisasi kesehatan dunia, WHO, menyampaikan kabar gembira, yakni punahnya satu dari tiga strain virus paling berbahaya di dunia, polio.
Virus tersebut dianggap mengancam jiwa karena hingga saat ini masih belum ditemukan obat untuk polio. Virus tersebut akan menyerang sistem saraf dan menyebabkan kelumpujan dalam waktu beberapa jam setelah infeksi. Saat ini, virus tersebut berhasil ditahan penyebarannya menggunakan sistem vaksin oral.
Vaksin tersebut menarget ketiga jenis polio yang umum menyerang manusia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, WHO menyatakan sejak 1999, virus tipe 2 tidak lagi ditemukan. Oleh karena itu, para peneliti WHO kini menyarankan masyarakat dunia untuk beralih ke vaksin baru yang hanya menarget virus tipe 1 dan 3, yang akan dirilis antara tanggal 17 April dan 1 Mei 2016 mendatang. Sementara vaksin untuk virus tipe 2 bisa diberikan hanya sebagai pendamping, terutama di negara-negara dimana masyarakatnya belum mendapatkan perlindungan sepenuhnya dari vaksin polio.
"Ini adalah momen yang penting, dimana kami bisa memberitahu dunia bahwa kami bisa memberantas polio. Ini adalah langkah besar menuju kesana," kata Kepala Peneliti Polio dari WHO, Jon Abramson, dilansir Reuters.
Sepanjang sejarah, baru satu jenis epidemi berhasil dihilangkan dan diatasi sepenuhnya oleh manusia, yakni penyakit cacar. Penemuan tim Abramson dipercaya merupakan langkah besar dalam upaya pemberantasan polio.
Kampanye vaksinasi global yang digalakkan WHO memang telah berhasil mengurangi penyebaran virus polio dunia. Tahun ini, hanya ada kasus polio di dua negara, yakni Pakistan dan Afganistan. Di sisi lain, orang-orang yang sudah divaksinasi bisa jadi menularkan jenis penyakit turunan kepada mereka yang belum divaksin. Kasus tersebut baru-baru ini muncul di negara dengan tingkat vaksinasi rendah, seperti Laos, Ukraina, Madagaskar dan Guyana.
Hamid Jafari, direktur pemberantasan polio di WHO mengatakan, tujuan akhirnya adalah untuk menghapuskan virus tipe satu dan tipe tiga dari daftar penyakit mewabah.
“Kami belum melihat virus polio liar tipe tiga selama tiga tahun. Mudah-mudahan kita segera dapat berhenti melihat virus tipe 1,” kata Abramson.
(win/utw)