KALEIDOSKOP TREN 2015

Sketsa Mode Tahun Kambing Kayu

Windratie, Christina Andhika Setyanti | CNN Indonesia
Rabu, 30 Des 2015 14:15 WIB
Tahun 2015 bisa dikatakan sebagai tahunnya fesyen. Ada banyak kejadian besar yang terjadi di tahun ini baik di dunia mode lokal atau mancanegara.
Foto: Herman Setiyadi

Bisnis batu akik di Indonesia sebetulnya sudah ada sejak puluhan tahun lalu, tapi animo masyarakat terhadap batu akik ini meningkat pesat di
awal 2015. Dari timur hingga barat Indonesia, popularitas ‘batu mulia’ sangat meningkat.

Banyak masyarakat bahkan beralih menggantungkan hidupnya pada bisnis batu alam ini. Mulai dari menggali, memotong, mengasah, menjual,
hingga sebagai kolektor.

Seperti diberitakan oleh CNNIndonesia.com, Februari lalu, Ketua Gabungan Pencinta Batu Alam (Gapba), menuturkan sedikitnya 15 ribu warga Aceh
beralih profesi menjadi pedagang batu akik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak mengherankan mengapa batu akik menjadi sangat populer. Batu mulia yang dipakai sebagai perhiasan itu dibanderol dengan harga fantastis. Bahkan, ada yang tembus hingga seratus juta rupiah.

Tingginya harga batu akik dijelaskan oleh Edi Hidayat Kepala UPT LIPI. Edi menjelaskan, alasan batu akik bisa mahal adalah karena proses pembentukannya yang lama dan langka. Dari situ, beragam warna dan corak indah terbentuk dan berbeda-beda tiap jenis.

Mundurnya Para Ikon Fesyen

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2 3 4 ... 8
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER