Jakarta, CNN Indonesia -- Sekelompok orang tenggelam dengan baju lengkap di dalam sebuah kolam renang. Namun, itu tidak menunjukkan kejadian yang sebenarnya. Ini adalah ilusi optik yang diciptakan oleh air yang terperangkap dalam dua lapis kaca transparan.
Para pengunjung dapat berjalan-jalan ke bawah kolam renang, yang sebetulnya adalah sebuah ruangan kosong, dan menatap ke arah efek air beriak di atasnya, atau melihat ke bawah kolam renang dari atas. Konsep luar biasa ini diciptakan oleh seniman Argentina Leandro Erlich. Karya ini adalah bagian dari pameran 21st Century Museum of Contemporary Art di Kanazawa, Jepang.
“Ketika meruntuhkan asumsi sehari-hari kita tentang sesuatu yang kita pikir nyata, karya ini mengundang keterlibatan aktif kita dalam ruangannya, dan menghasilkan keterhubungan antara orang-orang yang saling melihat,” tulis situs tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilaporkan oleh
Daily Mail, ini bukan konsep baru yang diciptakan seniman asal Buenos Aires ini. Pada 2013, Erlich memasang ilusi dari era klasik zaman Victoria di jalanan di kota London. Dengan memakai kaca raksasa, para tamu dapat mengambil foto seolah-olah mereka menggantung dan mendaki salah satu sisi rumah.
Kaca diletakkan dengan posisi bersudut 45 derajat di atas instalasi bangunan. Artinya, orang-orang dapat merangkak di bangunan era Victoria tersebut dan nampak seperti sedang mendaki bagian depan rumah.
[Gambas:Youtube] (win/les)