Kata yang 'Haram' Diucapkan Saat Berkenalan di Internet

Tri Wahyuni | CNN Indonesia
Rabu, 10 Feb 2016 22:46 WIB
Sebuah perusahaan aplikasi kencan online mengungkapkan bahwa perkenalan via internet tak akan berlanjut dengan pertemuan jika dibuka dengan satu kata itu.
Ilustrasi. (CNN Indonesia/Laudy Gracivia)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebuah perusahaan aplikasi kencan online, Hinge mengungkapkan beberapa hal terlarang yang seharusnya tak dilakukan saat seseorang mulai sebuah percakapan via internet dengan orang yang berpotensi dijadikan pasangan.

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan, ada beberapa kata yang lebih baik tidak dikatakan saat mengobrol dengan teman baru di aplikasi kencan.

Hinge melakukan pengamatan aktivitas dari lima ribu pengguna aplikasinya selama lebih dari satu hari.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan penelitian, pengguna aplikasi online yang menggunakan kata-kata sorry atau maaf saat memulai percakapan mereka cenderung akan gagal.

Sebanyak 56 persen dari orang yang menggunakan kata-kata itu kemungkinan besar tidak akan disukai dan pada akhirnya tidak akan mendapatkan nomor telepon lawan bicaranya.

Seperti yang dikutip dari Independent, hal yang sama juga akan terjadi pada orang-orang yang sikapnya tidak jelas atau plin-plan dalam merencanakan sesuatu.

Misalnya saja ketika merencanakan pertemuan, orang yang menetapkan waktu yang tidak jelas untuk bertemu seperti minggu ini atau minggu depan biasanya tidak disukai.

Sebanyak 40 persen kemungkinan juga tidak akan mendapat nomor telpon laki-laki atau perempuan yang ingin dia ajak berkencan.

Sebaliknya, berdasarkan penelitian, kata terbaik yang boleh dituliskan ketika kencan dengan aplikasi online adalah lol (laugh out loud).

Percakapan yang diselipkan kata-kata yang berhubungan dengan tawa katanya cenderung membawa dampak positif. Sebanyak 17 persen percakapan seperti itu biasanya berakhir dengan bertukar nomor telepon.

Kesempatan lebih baik juga akan datang ketika seseorang memanggil nama lengkap lawan bicaranya. Sikap itu akan menambah kesempatan sebanyak 12,5 persen untuk bertukar nomor telepon. (meg)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER