Jakarta, CNN Indonesia -- Seperti apa pernikahan impian Anda? Banyak orang bermimpi bisa menikah di tepi pantai berlatar matahari terbenam. Tak cuma itu, banyak juga yang bermimpi bisa menggelar pesta besar-besaran bak putri Disney.
Tak seperti perempuan kebanyakan dari belahan dunia lain, seorang wanita Inggris bermimpi bisa menggelar upacara pernikahan dengan tema Harry Potter, tokoh penyihir rekaan penulis kenamaan J.K. Rowling.
Melansir Daily Mail, wanita itu bernama Leah Rice. Ia dilamar oleh teman masa kecilnya, Dax. Pucuk dicinta ulam tiba, Rice tentu saja ingin mewujudkan pesta pernikahan yang tak biasa: ala 'dunia' Harry Potter.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maka, ketika hari bahagia itu terwujud, Rice pun menyulap segala nuansa pesta pernikahannya seperti imajinasi Rowling.
Pasangan asal Staffordshire, Inggris, itu menggunakan burung hantu sebagai pembawa cincin pernikahan, memutar lagu tema Harry Potter yang terkenal sebagai pengiring langkah Rice menuju altar, hingga mendandani pendamping mempelai dengan kostum penyihir, tak ketinggalan sapu terbang dan tongkat sihir.
"Saya selalu menginginkan pernikahan saya dengan tema Harry Potter sejak [buku Harry Potter] dirilis pertama kali pada 1997. Ketika saya mengajukan ide ini, Dax sempat menolak. Namun saya tak peduli dan tetap mengerjakan ini semua, dan akhirnya ia membiarkan saya," kata Rice.
Atas nama cinta, Dax pasrah pernikahan 'normal' yang ia bayangkan disulap oleh sang kekasih. Masalahnya, Dax bahkan belum pernah menonton film yang dibintangi Daniel Radcliffe itu.
Meski membiarkan Rice berimajinasi dengan pernikahan ajaib mereka, Dax tak mengizinkan sang istri memilih tempat untuk berbulan madu. Padahal Rice ingin berbulan madu di The Wizarding World of Harry Potter di Orlando, Florida, AS. Impian Rice pun pupus.
"Pergi ke taman hiburan itu sudah menjadi ambisi sepanjang hidup saya, namun Dax menolaknya. Akhirnya, kami akan berbulan madu di Meksiko," kata Rice.
Dax mengaku bukannya tak menyukai ide 'gila' sang kekasih. Namun ia memang bukan penggemar Harry Potter seperti kebanyakan orang, termasuk wanita yang kini jadi istrinya.
"Saya mengatakan, 'Tidak,' pada awalnya, namun Rice tetap mengerjakan idenya itu. Saya khawatir nanti pernikahan saya akan bernuansa gotik, tapi ternyata tidak. Ya, orang hanya akan menikah sekali, maka sebaiknya buat itu jadi yang paling berkesan," kata Dax tabah.
Rice memang seorang penggemar fanatik Harry Potter. Ia bahkan merancang kostum para pendamping mempelai dengan empat warna asrama di Hogswarts. Rice juga meminta saudarinya untuk menjadi Albus Dumbledore, lengkap dengan janggut panjang perak dan kacamata separuh bundar.
Rice juga memilih National Brewery Centre sebagai lokasi pernikahan karena dianggap paling mirip dengan suasana Hogswarts. Pernikahan tersebut memakan dana hingga 10 ribu poundsterling atau Rp170 juta.
Kini, meski sudah sah, kekhawatiran Dax muncul dari koleksi Rice yang sudah senilai empat ribu poundsterling atau Rp68 juta. Koleksi Rice sudah mencapai satu kamar penuh, namun demi cinta seorang wanita, Dax pasrah.
(chs/vga)