Jakarta, CNN Indonesia -- Dalam rangkaian peringatan Hari Jadi ke-518 Kabupaten Kuningan tampil gelar Kuningan–Wayang Ajen Pesona Indonesia di Lapangan Desa Cageur Kecamatan Darma Kuningan, Sabtu (3/9/2016) malam.
Dalam acara tersebut antusiasme masyarakat luar biasa. Ribuan pasang mata menyemut sambil duduk lesehan di area yang sudah disiapkan. Banyak pula yang terpaksa berdiri sambil mengikuti alur cerita sang Dalang Ki Wawan Ajen yang sudah cukup populer.
Dengan kombinasi teknologi multimedia, tata cahaya, tata suara dan tata panggung yang mengesankan, dalang mampu menyihir penonton. "Dia sosialisasikan Pesona Indonesia, potensi dan kekayaan alam maupun seni budaya," ujar Sesmenpar, Ukus Kuswara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lakon Kesatria Darma Sakti yang dimainkan sarat dengan pesan kekayaan alam maupun seni budaya yang dimiliki Indonesia, yang ditujukan dengan tokoh Kesatria pembela kebenaran, kesatria penerus generasi kreatif, kesatria yang cinta damai hingga kesatria yang melakukan kebajikan.
Dia juga menyampaikan pesan tentang kekuatan manusia yang mempunyai karakter baik dan mengabdikan darmanya tanpa pamrih untuk keagungan agama, kejayaan negara, dan keutamaan NKRI serta menuju peradaban dunia.
Dengan bahasa yang tidak kaku, masyarakat jadi lebih terhibur dan betah menyaksikan wayang Ajen. "Jangan lupa, Wayang Ajen sudah go international.Wayang Ajen menjadi nomor satu di India tahun 2010. Wayang Ajen juga diakui UNESCO sebagai warisan budaya dunia. Seni itu kan bagian dari budaya, kebanggaan masyarakat kita, jati diri bangsa. Selain itu bisa juga untuk rekreasi," ujar Ukus Kuswara.
"Misi kami adalah meyakinkan Kuningan bahwa sektor pariwisata bisa menjadi unggulan dalam membangun daerah yang menuju kesejahteraan masyarakat sebagai cita-cita mulia bangsa dan negara. Pariwisata itu bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pariwisata dapat menambah lapangan pekerjaan dan tenaga kerja yang dapat meningkatkan PAD dan devisa negara,"tutur Ukus.
Patron cerita Satria Dharma Sakti di panggung Pesona Indonesia, menurutnya penuh dengan sumber inspirasi. Inti ceritanya sarat dengan pesan moral termasuk membahas pariwisata yang bisa menaikkan kesejahteraan masyarakat. "Semua kami munculkan di Wayang Ajen. Itu sebabnya banyak masyarakat yang suka," kata Wawan.
Dalam pertunjukan tersebut tampil juga seni tari yang menampilkan komposisi Kemprang Kemprung Nyi Mojang juga sangat menghibur. Artis pop Sunda seperti Rita Tila dan pelawak Ade Batak serta Jenong Sasagon, juga sukses membuat ribuan penonton senang.
(odh/odh)