IndoFest 2016 Sukses Tampilkan Budaya Indonesia di Adelaide

adv | CNN Indonesia
Selasa, 27 Sep 2016 14:15 WIB
Indonesia memiliki cara tersendiri untuk mengenalkan keindahan budayanya kepada wisatawan mancanegara
Foto: adv
Jakarta, CNN Indonesia -- Indonesia memiliki cara tersendiri untuk mengenalkan keindahan budayanya kepada wisatawan mancanegara. Salah satunya dengan menggelar sebuah festival seperti yang diadakan di Australia Selatan pada beberapa hari yang lalu. Perhelatan Indonesia Festival atau IndoFest 2016 digelar sebagai salah satu cara menyapa warga Australia Selatan dengan budaya dan seni bernuansa Wonderful Indonesia.

"Indofest adalah festival Indonesia terbesar di Australia. Terbesar juga di belahan selatan bumi. Event-nya sangat bagus karena menyatukan budaya dua bangsa," kata Nadjib Riphat Kesoem, Dubes RI untuk Australia di Adelaide.

Perhelatan ini merupakan kerja sama antara Kementerian Pariwisata yang dipimpin Menteri Paiwisata Arief Yahya bersama Kedutaan Besar RI (KBRI) di Australia dan The Australian-indonesia Association. Festival ini merupakan acara promosi Wonderful Asia kedua yang digelar di Adelaide. Pertama adalah perhelatan OzAsia, event seni budaya terbesar di Australia Selatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indofest 2016 sukses membuat masyarakat lokal Adelaide hingga pejabat-pejabat Australi terkagum-kagum dengan seni budaya Indonesia pada Minggu (25/9) kemarin. Indofest 2016 memiliki misi untuk memperkenalkan pariwisata Indonesia. Dari pagi hingga sore, Indofest 2016 mengampanyekan seni budaya Indonesia dari berbagai daerah. Indofest 2016 ini juga menjadi ajang promosi OzAsia 2016.

"Dua-duanya event besar. Sangat sayang kalau dilewatkan begitu saja," kata Vinsensius Jemadu, Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran Asia Pasifi Kementerian Pariwisata, Senin (26/9). Ucapan Vinsensius Jemadu akhirnya terbukti. Kedua acara tersebut ramai diserbu warga Adelaide.

Hari Minggu pagi dan sore, banyak warga Adelaide yang menikmati pertunjukan di IndoFest, sebuah festival yang menyuguhkan potret Indonesia mini. Pejabat-pejabat Australia juga banyak yang menyempatkan diri menyaksikan acara akbar tersebut. Dari Indonesia, ada Duta Besar RI untuk Australia - Nadjib Riphat Kesoema, Konjen RI untuk New South Wales, Quenssland dan South Australia, - Yayan GH Mulyana serta Asdep Pengembangan Pemasaran Asia Pasifik - Vinsensius Jemadu yang hadir ke perhelatan ini.

Tak hanya itu, Menteri Urusan Budaya Australia, Zoe Bettison, sampai diutus Menteri Utama Jing Lee untuk menyaksikan acara ini. Zoe didampingi oleh Gubernur Australia Selatan - Hieu Van Le AO serta Walikota Adelaide - Martin Haese menyaksikan suguhan kuliner dan atraksi budaya Indonesia di Indofest 2016.

Indofest 2016 diadakan di jantung kota Adelaide yang dikelilingi bangunan-bangungan bersejarah dan dihormati seperti Government House, National War Memorial, Migration Museum, Art Gallery hingga South Australian Museum. Semua orang yang melewati jalan ini pastinya melihat Indofest 2016. Dari anak-anak hingga orang lanjut usia menyaksikan serta mencicipi beragam kuliner serta seni budaya asal Indonesia.

Indofest 2016 menyuguhkan acara musik, live band dan kesenian dari Aceh hingga Papua. Dari pertunjukan angklung, Ega Robot Ethnic Percussion dari Jawa Barat, Tari Jejer dari Banyuwangi, perang adat Lombok yang disajikan lewat Tari Peresean, Tari Kecak dari Bali, Tari Pangkur Sagu dari Papua hingga kostum karnaval yang diperagakan Malang Amore Carnival.

"Ternyata kesenian Indonesia sangat beragam. Bagus-bagus.Selama ini saya tahunya hanya Bali. Acara ini benar-benar membuka cakrawala baru tentang Indonesia," terang Craig Cook, warga Victoria Park, Adelaide.

Ondel-ondel menjadi atraksi wisata yang sukses diminati banyak warga Adelaide. Dari segi ukuran, ondel-ondel itu terbilang cukup besar, yakni tingginya sekitar 3 meter. Tak kalah menarik, pembuatan ondel-ondel raksasa tersebut didanai sepenuhnya oleh Pemkot Adelaide dan didesain oleh desainer Australia.

"Ini benar-benar penghargaan besar yang dipersembahkan pemerintahan Australia untuk Indonesia. Semua respek dengan budaya kita. Mahawsiswa-mahasiswa Flinders Universty sampai ikutan mengenakan batik dan menyanyikan beberapa lagu Indonesia. Ini kan luar biasa," tukas Dubes Nadjib.

Gubernur Hieu Van Le mengungkapkan bahwa ia merupakan fans setia IndoFest sejak pertama kali digelar, yakni sembilan tahun silam. "Kemasan acaranya sangat bagus, yang diangkat budaya. Saya termasuk fans setianya karena lewat acara ini hubungan baik antara masyarakat Australia dan Indonesia bisa terjalin, wujud kerjasama people-to-people," ucapnya.

Bahkan Menteri Zoe Bettison turut menyampaikan bahwa inilah komitmen Australia Selatan untuk mendukung hubungan baik dengan Indonesia. "Kekayaan seni budaya Indonesia telah menambah warna multikulturalisme di sini. Karenanya pemerintah Australia Selatan berkomitmen memberikan bantuan dana $20.00 setiap tahunnya untuk penyelenggaraan IndoFest," ujarnya dengan bahasa Indonesia yang cukup lancar. (odh/odh)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER