Jakarta, CNN Indonesia -- Jika biasanya kafe vegetarian hanya menyediakan berbagai makanan vegetarian, berbeda dengan Rainbow cafe di Cambridge. Kafe ini tak cuma menyajikan berbagai makanan vegetarian tapi semua transaksinya juga dilakukan dengan cara yang 'vegetarian.'
Mengutip Telegraph, Sharon Meijland sang pemilik kafe mengungkapkan bahwa dia tak lagi mau menerima transaksi dengan lembaran uang kertas 5 pound sterling.
Pasalnya, lembaran uang tersebut dibuat dengan menggunakan bahan baku binatang. Gerakan menolak menerima uang 5 pound sterling ini digagas sejak beberapa aktivis vegetarian dan kelompok religius mengungkapkan bahwa uang 5 pound sterling mengandung lemak binatang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami telah menyediakan makanan vegetarian selama 30 tahun dan kami mencoba untuk bertindak sesuai etika (vegetarian) semaksimal mungkin," kata Sharon.
"Kami mensponsori Vegan Fair dan mengumumkan pada Rabu lalu bahwa kami tidak akan menerima lembaran uang tersebut karena etika (pembuatan uangnya) masih meragukan."
Sharon mengatakan, selama lima tahun terakhir, kafenya menjadi runner up Best Ethical Restaurant versi Observer Food Monthly.
"Ini bukan hanya sekadar restoran, ini adalah sebuah restoran yang sangat memerhatikan detail kecil dan penting seperti ini."
Menanggapi hal ini, Bank of England mengonfirmasi bahwa ada lemak binatang yang terkandung di dalamnya. Mereka mengonfirmasi hal ini lewat Twitternya.
"Ada jejak lemak binatang dalam polimer pellet yang digunakan sebagai dasar pembuatan polimer di uang kertas 5 pound sterling."
(chs)