Makanan yang Harus Dihindari Ketika Memasuki Usia 50 Tahun

Puput Tripeni Juniman | CNN Indonesia
Rabu, 08 Feb 2017 09:27 WIB
Setelah berusia 50 tahun, kondisi tubuh akan melemah. Walau tetap bisa diatasi dengan olahraga, sebaiknya hindari makanan dan minuman ini.
Ilustrasi. (Unsplash/Pixabay)
Jakarta, CNN Indonesia -- Diet sehat memang meningkatkan peluang hidup lebih lama. Namun, untuk yang telah memasuki usia setengah abad, ada beberapa jenis makanan dan minuman yang harus dihindari, seperti yang dikutip dari The Daily Meal.

Sejumlah makanan dan minuman di bawah ini memang berbahaya jika dikonsumsi dalam jumlah banyak oleh orang dari berbagai kalangan usia. Hanya saja dampak buruknya akan lebih hebat terhadap orang yang telah berusia 50 tahun ke atas.

1. Alkohol

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Reaksi alkohol terhadap tubuh akan berbeda seiring bertambahnya usia. Di sisi lain, mengonsumsi obat dengan alkohol semakin memperburuk kondisi kesehatan di usia tua. Bagi penderita tulang keropos, kencing manis, tekanan darah tinggi dan kulit sensitif, alkohol juga akan semakin memperparah penyakit tersebut.

2. Kopi

Meminum terlalu banyak kopi dapat mempercepat proses kerutan pada kulit. Konsumsi kafein menyebabkan respons yang menaikkan tingkat hormon kortisol. Penelitian menemukan kelebihan kortisol dapat menyebabkan kulit keriput dan kusam.

3.Daging awetan

Daging yang telah melalui proses seperti sosis mengandung banyak natrium. Bagi wanita dalam masa menopause, zat tersebut dapat memperparah kepadatan tulang.

4. Makanan yang digoreng

Ketika memasuki usia setengah abad, perut mengolah makanan dengan lebih lambat. Makanan yang digoreng lebur di perut lebih lama, sehingga keberadaan mereka dapat mengundang naikknya asam lambung yang ditandai dengan rasa mulas berlebihan.

5. Sirup jagung

Minuman ini memiliki efek yang dapat memperlambat metabolisme, meningkatkan risiko obesitas serta diabates. Gunakan takaran yang tepat jika masih ingin mengonsumsinya setiap hari.

6. Karbohidrat

Ketergantungan yang berlebihan pada karrbohidrat yang sangat halus seperti tepung putih, gula, atau pasta dapat memicu produksi insulin yang dapat menyebabkan diabetes. Penelitian juga menemukan bahwa karbohidrat ini berkaitan dengan risiko depresi yang tinggi.

7. Es krim

Es krim mengandung lemak yang tinggi, laktosa, dan tidak berserat sehingga membuatnya sulit dicerna perut. Dengan kata lain, mengonsumsi es krim dapat memicu sembelit.

8. Margarin

Margarin dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dan menekan kolersterol sehat. Makanan ini disebut-sebut menjadi penyebab dinding jantung menipis.

9. Popcorn

Kandungan yang terdapat dalam popcorn, diacetyl, merupakan bahan kimia yang dapat melumpuhkan salah satu bagian dari otak yang terkait dengan fungsi gerak dan daya ingat. Terlalu banyak mengonsumsi zat ini dapat memicu berkurangnya daya ingat atau yang lebih parah alzheimer.

10. Kedelai

Makanan yang mengandung isolat protein kedelai dapat menyebabkan keseimbangan hormon berkurang khususnya hormon pemicu seks; estrogen dan testosteron. Mengonsumsi kedelai membuat hormon ini semakin berkurang dan fungsi seksual akan menurun. Tapi jangan khawatir, kedelai yang difermentasi seperti tahu, kecap, atau miso tidak menimbulkan masalah yang sama.

(ard)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER