Usai 'Nyoblos', Jakarta Banjir Makanan Gratis
Lesthia Kertopati | CNN Indonesia
Rabu, 15 Feb 2017 15:23 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Hari Valentine dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang nyaris berbarengan, menjadi momen tersendiri di Jakarta. Banyak restoran dan peritel yang membagi-bagikan produknya secara gratis, atau memberikan potongan harga yang cukup besar.
Syaratnya pun cukup mudah, hanya tinggal menunjukkan ‘jari bertinta’ yang menjadi bukti telah menunaikan hak pilih.
Di Jakarta, lebih dari 30 restoran dan peritel menawarkan ‘Promo Pilkada’.
Beberapa diantaranya adalah Burger King yang memberikan potongan harga untuk Produk Whopper-nya menjadi seharga Rp27,273. Restoran donat J.CO Indonesia membagikan secara gratis Americano ukuran Uno dengan waktu yang terbatas.
Tidak mau kalah, Dunkin Donuts juga memberikan donat gratis disetiap pembelian minuman berukuran M atau L.
Sementara, Wing Stop dan Carls Jr. memberlakukan prasayarat berupa promo yang hanya dapat diakses oleh pelanggan yang memiliki penggalan nama serupa dengan para calon gubernur DKI Jakarta.
Penggalan nama diantaranya adalah AGUS, ARI, SYLVI, ANA, BAS, PUR, JAROT, AYA, ANI, DAN, ANDI, dan AGA. Selain itu restoran Caribou juga memberikan promo beli 1 gratis 1 untuk beberapa produk-nya dengan prasyarat serupa.
Sementara, khusus merayakan Valentine, es krim Cornetto menggelar kampanye #BeraniPDKT. Selama satu hari, bingkisan Cornetto Love Ribbon dibagikan gratis, lengkap dengan surat cinta di dalamnya.
“Ada banyak cara mengungkapkan kasih sayang. Kami ingin berpartisipasi memberikan cara unik untuk mengekspresikan kasih sayang kepada orang yang dicintai,” kata Amalia Sarah Santi, Head of Marketing Ice Cream PT. Unilever Indonesia Tbk.
Promo ini tentu disambut baik warga Jakarta. Salah satunya, Meita Winarto, 28 yang menikmati free flow kopi di kafe Melly’s Garden, Jakarta Pusat, usai mencoblos paslon pilihannya.
“Seru! Jadi liburan bermanfaat, bisa nongkrong asik juga. Apalagi free flow apa aja boleh dipesan, sampe kembung dan kenyang,” ujarnya, kepada CNNIndonesia.com, Rabu (15/2).
Di sisi lain, Tri Khunsu, 22, menyebut ‘Promo Pilkada’ sebagai hal yang biasa saja.
“Itu wajar saja, untuk memeriahkan pilkada, tapi diskon habis nyoblos sama saja halnya dengan promo dan diskon 17-an di Hari Kemerdekaan,” sebutnya.
Di sisi lain, Frans, 30, tidak terlalu peduli soal promo dan diskon usai mencoblos.
“Nggak ikutan, karena nggak terlalu wah promonya,” ucapnya.
(han/les)
Syaratnya pun cukup mudah, hanya tinggal menunjukkan ‘jari bertinta’ yang menjadi bukti telah menunaikan hak pilih.
Di Jakarta, lebih dari 30 restoran dan peritel menawarkan ‘Promo Pilkada’.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak mau kalah, Dunkin Donuts juga memberikan donat gratis disetiap pembelian minuman berukuran M atau L.
Sementara, Wing Stop dan Carls Jr. memberlakukan prasayarat berupa promo yang hanya dapat diakses oleh pelanggan yang memiliki penggalan nama serupa dengan para calon gubernur DKI Jakarta.
Penggalan nama diantaranya adalah AGUS, ARI, SYLVI, ANA, BAS, PUR, JAROT, AYA, ANI, DAN, ANDI, dan AGA. Selain itu restoran Caribou juga memberikan promo beli 1 gratis 1 untuk beberapa produk-nya dengan prasyarat serupa.
Sementara, khusus merayakan Valentine, es krim Cornetto menggelar kampanye #BeraniPDKT. Selama satu hari, bingkisan Cornetto Love Ribbon dibagikan gratis, lengkap dengan surat cinta di dalamnya.
“Ada banyak cara mengungkapkan kasih sayang. Kami ingin berpartisipasi memberikan cara unik untuk mengekspresikan kasih sayang kepada orang yang dicintai,” kata Amalia Sarah Santi, Head of Marketing Ice Cream PT. Unilever Indonesia Tbk.
Promo ini tentu disambut baik warga Jakarta. Salah satunya, Meita Winarto, 28 yang menikmati free flow kopi di kafe Melly’s Garden, Jakarta Pusat, usai mencoblos paslon pilihannya.
“Seru! Jadi liburan bermanfaat, bisa nongkrong asik juga. Apalagi free flow apa aja boleh dipesan, sampe kembung dan kenyang,” ujarnya, kepada CNNIndonesia.com, Rabu (15/2).
Di sisi lain, Tri Khunsu, 22, menyebut ‘Promo Pilkada’ sebagai hal yang biasa saja.
“Itu wajar saja, untuk memeriahkan pilkada, tapi diskon habis nyoblos sama saja halnya dengan promo dan diskon 17-an di Hari Kemerdekaan,” sebutnya.
Di sisi lain, Frans, 30, tidak terlalu peduli soal promo dan diskon usai mencoblos.
“Nggak ikutan, karena nggak terlalu wah promonya,” ucapnya.
(han/les)
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER