Jakarta, CNN Indonesia -- Saddam Hussein, salah satu diktator paling terkenal di dunia, wafat lebih dari 10 tahun lalu. Namun namanya tetap abadi. Bahkan menjadi inspirasi orang tua untuk menamai anak mereka.
Salah satunya adalah pria asal India. Dia diberi nama mirip dengan mantan Presiden Irak tersebut.
Namun, ternyata berbagi nama dengan diktator tidak selamanya menguntungkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saddam, yang kini berusia 25 tahun, mengaku sulit mendapatkan pekerjaan karena namanya.
Padahal, nama Saddam adalah Saddam Hussain. Ada huruf 'a' yang membedakan namanya dengan pemimpin ke-5 Irak itu.
"Lamaran pekerjaan saya ditolak sampai 40 kali," kata dia, dilansir
Metro.co.uk.
Alasan itulah yang kemudian membuat Saddam memutuskan berganti nama. Dia menukar namanya dengan Sajid dan akhirnya mendapatkan pekerjaan sebagai serdadu angkatan laut.
"Orang-orang takut mempekerjakan saya karena nama yang saya miliki," ujar Saddam, saat diwawancara
Hindustan Times.
Dia menambahkan, hal itu diketahuinya setelah bertanya pada beberapa departemen perekrutan tenaga kerja yang pernah mewawancarainya.
"Saya bertanya kepada mereka dan mereka memberi tahu saya, itu akibat nama yang saya miliki," sebutnya.
Saat ini, Saddam tengah menunggu dokumen dengan nama barunya, termasuk paspor, kartu identitas dan surat ijin mengemudi.
(les)