2013, Ada 98 Ribu Orang Penderita Kanker Serviks di Indonesia

Christina Andhika Setyanti | CNN Indonesia
Senin, 17 Apr 2017 16:09 WIB
Berdasar Riskesdas 2013, jumlah penderita kanker serviks mencapai angka 21 ribu orang di Provinsi Jawa Timur. Sedangkan secara nasional ada 98 ribu orang lebih.
ilustrasi: Di Indonesia, kanker serviks dan payudara masih menjadi penyakit kanker dengan prevalensi tertinggi (Merry Wahyuningsih)
Jakarta, CNN Indonesia -- Di antara semua jenis kanker, kanker serviks dan kanker payudara menjadi penyakit kanker dengan prevalensi tertinggi di Indonesia. Data prevalensi ini didapatkan berdasarkan data Riskesdas 2013.

Berdasar data tersebut, prevalensi penderita kanker serviks mencapai 0,8 persen dan kanker payudara sebesar 0,5 persen.

Mengutip data dari laman Depkes.go.id, prevalensi penderita kanker serviks tertinggi berada di Provinsi Kepulauan Riau, Maluku Utara, dan Yogyakarta. Di provinsi tersebut, prevalensinya mencapai 1,5 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun berdasarkan perkiraan jumlah penderita, Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah memiliki jumlah penderita terbanyak di tahun 2013. Jumlah penderita kanker serviks di Provinsi Jawa Timur mencapai 21.313 orang. Sedangkan di Provinsi Jawa Tengah yang tercatat mencapai 19.734 orang. Sedangkan jumlah keseluruhan penderita kanker serviks di Indonesia adalah 98.692 orang.

Angka ini jauh terbilang sangat tinggi dibandingkan dengan jumlah di Jakarta. Angka penderita kanker serviks di Jakarta pada 2013 adalah 5.919 orang.

Namun data dari Instalasi Deteksi Dini dan Promosi Kesehatan RS Kanker Dharmais yang dimuat dalam laman Depkes mengungkapkan bahwa angka kasus baru di 2013 mencapai 356. Sedangkan angka kematian akibat kanker serviks ini mencapai 65 orang.

Secara nasional, prevalensi penyakit kanker pada penduduk Indonesia di semua umur pada 2013 mencapai 1,4 persen atau 347.792 orang. Sedangkan jumlah tertingginya berada di Provinsi DI Yogyakarta dengan angka prevalensi mencapai 4,1 persen.

Sedangkan jumlah penderita kanker terbanyak adalah penduduk di Provinsi Jawa Tengah (68.638 orang) dan Jawa Timur (61.230 orang).



Kemenkes sendiri menggaungkan upaya pencegahan kanker dengan sistem Cerdik. Cerdik merupakan singkatan dari Cek kesehatan secara berkala, enyahkan asap rokok, rajin aktivitas fisik, diet sehat dengan kalori seimbang, istirahat yang cukup, dan kelola stres.

(chs)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER