Pembangunan Masjid Raya Mandalika Hampir Rampung 100%

adv | CNN Indonesia
Selasa, 20 Jun 2017 15:01 WIB
Pembangunan Masjid Raya Mandalika sudah hampir rampung 100%.
Lombok, CNN Indonesia -- Pembangunan Masjid Raya Mandalika sudah hampir rampung 100%. Pembangunannya dipastikan rampung sebelum perayaan Idul Adha sehingga bisa digunakan untuk ibadah.

Masjid Raya Mandalika didesain megah dengan mengadopsi nilai-nilai kearifan lokal dari Masjid Bayan, Lombok Utara. Selain itu, ada desain bangunan adat di Sembalun, Lombok Timur.

“Ini merupakan masjid terbesar kedua setelah Islamic Centre di Lombok. Sejauh ini proses pembangunan jalan menuju masjid sudah mulai di aspal. Atap baja masjid juga sudah mulai naik. Saat Ramadan, pengerjaan bangunan masjid sesuai target. Selesai sebelum Hari Raya Idul Adha pada Agustus mendatang,” ujar Ketua Tim Pokja Percepatan 10 Destinasi Prioritas Hiramsyah Sambudhy Thaib dalam keterangan tertulisnya, Selasa (20/6/2017).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tampilan Masjid Raya Mandalika dijamin tak kalah artistik dari Islamic Center yang sudah menyerupai Masjid Nabawi di Timur Tengah. Saat malam hari, arsitektur masjidnya semakin terlihat kinclong dengan balutan pendaran lighting yang super keren.

Progress-nya pun sudah on the track. Selain jalan menuju masjid sudah di aspal, atap baja masjid juga sudah mulai naik. Gerbang depan masjid dan belakang sudah berdiri tegak.

Bahkan di bagian pelataran masjid dalam tahap pemasangan ubin. Poin kemajuan lainnya, tercatat di pembangunan toilet masjid yang sedang berlangsung.

“Tim dari Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), tetap melakukan pembangunan secara non stop pada Ramadan. Ini sebagai upaya dalam mengejar target Agustus 2017. Pokoknya Masjid Agung Mandalika sudah harus bisa dipergunakan menunaikan salat saat Hari Raya Idul Adha. ITDC optimistis mampu memenuhi target itu,” ujar Hiramsyah.

Di bagian lain, ITDC berupaya melakukan percepatan pembangunan infrastuktur dasar dan pendukung KEK Mandalika. Salah satunya dengan pembangunan masjid Agung Mandalika di area muka kawasan Mandalika.

"Masjid akan berdiri di atas lahan seluas 5 hektare dan bisa menampung 1.500 jemaah di dalam bangunan dan 500 orang di teras bangunan,” kata dia.

Selain memiliki balutan arsitektur elegan, warna lokal pun ikut membalut tampilan Masjid Mandalika ini. Bangunannya mengadopsi nilai-nilai kearifan lokal dari Masjid Bayan, Lombok Utara, dan bangunan adat di Sembalun, Lombok Timur. Tidak hanya itu, masih ada tambahan ornamen Islami dan kaligrafi, serta desain modern.

“Bangunan masjid mengusung desain eco friendly dengan memanfaatkan penerangan cahaya matahari dan angin sebagai pendingin alami. Konsepnya bertujuan memberikan rasa nyaman kepada masyarakat untuk beribadah," katanya.

Selain memberikan rasa nyaman, bangunan masjid juga akan dilengkapi dengan pusat edukasi, gedung serbaguna, fasilitas wudu, dan toilet yang layak untuk mengantisipasi kunjungan tamu. Termasuk akan berdampingan dengan pasar seni dan areal festival yang direncanakan dibangun.

Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya juga senang bila pembangunan Masjid Raya Mandalika bisa selesai lebih cepat. Diikuti dengan infrastruktur yang lain yang bisa didahulukan. Action Mandalika sebagai KEK Pariwisata yang sudah lebih dari 25 tahun berhenti, harus segera memperlihatkan progress.

Progress-nya sangat bagus. Jangan lupa pasang lampu yang bagus di eksterior masjid, setelah itu promosikan secara global,” ujar Arief.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER