Gua Karst Sangkulirang Disiapkan sebagai Pemenang API 2017
advertorial | CNN Indonesia
Rabu, 21 Jun 2017 14:28 WIB
Kutai Timur, CNN Indonesia -- Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur mempersiapkan banyak hal untuk menjadikan Gua Karst Sangkulirang sebagai pemenang Anugerah Pesona Indonesia (API) 2017. Pemkab Kutim memiliki beberapa strategi untuk meraih kemenangan dalam ajang API yang digagas Kementerian Pariwisata (Kemenpar).
Terlepas dari penilaian, Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengapresiasi pemanfaatan Gua Karst Sangkulirang. Gua itu bisa menjadi atraksi yang menarik sebagai destinasi berbasis alam.
"Harus dijaga dan dilestarikan agar tetap abadi. Semakin dilestarikan semakin menyejahterakan," kata Arief.
Di samping itu, Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang mengatakan, pihaknya akan mewajibkan semua pegawai di pemkab untuk mengirim dukungan melalui pesan singkat. "Seluruh kepala OPD (organisasi perangkat daerah) wajib menginstruksikan kepada jajarannya untuk mengirim minimal satu kali SMS mendukung gambar cadas Sangkulirang," kata Kasmidi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (21/6/2017).
Selain itu, OPD terkait juga harus gencar mengiklankan permintaan dukungan. Dengan begitu, gelombang dukungan untuk gua karst Sangkulirang bakal makin besar.
"Sebarkan lewat grup WhatsApp, lewat Facebook agar dukungan semakin banyak," tambah Kasmidi.
Tidak hanya itu, Tim yang bertugas menjaring dukungan diminta melakukan roadshow ke sekolah-sekolah di Kutim. "Setelah Lebaran kami keliling ke sekolah-sekolah," tambah Kasmidi.
Menurut Kasmidi, Gua Karst Sangkulirang menjadi nomine karena diyakini merupakan salah satu warisan tertua di dunia. Hal itu diperkuat dengan hasil kajian salah satu universitas dari Australia.
"Bahkan diprediksi lebih tua dari yang ada di Thailand. Saingannya hebat-hebat. Makanya perlu dukungan besar," kata Kasmidi.
Di lain sisi, Kadis Pariwisata Kutim Dwi Susilanto mengatakan, masyarakat bisa mengirim dukungan melalui dua cara. Salah satunya dengan vote melalui situs: www.anugerahpesonaindonesia.com.
Cara kedua yaitu melalui SMS premium berbayar. Warga bisa mengirim pesan dengan format: API (spasi) 3A. Setelah itu, SMS dikirim ke nomor 99368. Tarifnya Rp 2.000 per SMS.
"Ingat, vote dimulai 1 Juni 2017 sampai Oktober 2017. Kami berharap bisa menjadi juara. Dengan begitu, nantinya mampu menjadi daya tarik para wisatawan untuk datang ke Kutim, berkunjung ke kawasan karst yang bagus," kata pria yang karib disapa Anto itu.
Menurut Anto, Gua Karst Sangkulirang merupakan salah satu cagar bersejarah yang ditemukan peneliti asal Prancis beberapa tahun lalu. Di dalam gua itu juga ditemukan banyak lukisan dinding berupa gambar telapak tangan dan hewan. Para peneliti Prancis juga menemukan sejumlah tempat pembakaran, patung, dan perhiasan.
Sementara itu, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Basuki Isnawan juga tak mau ketinggalan memberi dukungan. Dia siap menggerakkan petugas kebersihan untuk mengirim dukungan agar gua karst Sangkulirang memenangi API 2017.
"Sektor wisata di Kutim terbilang kaya dan sudah menjadi kewajiban bersama untuk dapat terus dipromosikan. Hal itu agar dapat lebih dikenal baik oleh turis lokal maupun mancanegara," ujar Basuki.
Terlepas dari penilaian, Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengapresiasi pemanfaatan Gua Karst Sangkulirang. Gua itu bisa menjadi atraksi yang menarik sebagai destinasi berbasis alam.
"Harus dijaga dan dilestarikan agar tetap abadi. Semakin dilestarikan semakin menyejahterakan," kata Arief.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, OPD terkait juga harus gencar mengiklankan permintaan dukungan. Dengan begitu, gelombang dukungan untuk gua karst Sangkulirang bakal makin besar.
"Sebarkan lewat grup WhatsApp, lewat Facebook agar dukungan semakin banyak," tambah Kasmidi.
Tidak hanya itu, Tim yang bertugas menjaring dukungan diminta melakukan roadshow ke sekolah-sekolah di Kutim. "Setelah Lebaran kami keliling ke sekolah-sekolah," tambah Kasmidi.
Menurut Kasmidi, Gua Karst Sangkulirang menjadi nomine karena diyakini merupakan salah satu warisan tertua di dunia. Hal itu diperkuat dengan hasil kajian salah satu universitas dari Australia.
"Bahkan diprediksi lebih tua dari yang ada di Thailand. Saingannya hebat-hebat. Makanya perlu dukungan besar," kata Kasmidi.
Di lain sisi, Kadis Pariwisata Kutim Dwi Susilanto mengatakan, masyarakat bisa mengirim dukungan melalui dua cara. Salah satunya dengan vote melalui situs: www.anugerahpesonaindonesia.com.
Cara kedua yaitu melalui SMS premium berbayar. Warga bisa mengirim pesan dengan format: API (spasi) 3A. Setelah itu, SMS dikirim ke nomor 99368. Tarifnya Rp 2.000 per SMS.
"Ingat, vote dimulai 1 Juni 2017 sampai Oktober 2017. Kami berharap bisa menjadi juara. Dengan begitu, nantinya mampu menjadi daya tarik para wisatawan untuk datang ke Kutim, berkunjung ke kawasan karst yang bagus," kata pria yang karib disapa Anto itu.
Menurut Anto, Gua Karst Sangkulirang merupakan salah satu cagar bersejarah yang ditemukan peneliti asal Prancis beberapa tahun lalu. Di dalam gua itu juga ditemukan banyak lukisan dinding berupa gambar telapak tangan dan hewan. Para peneliti Prancis juga menemukan sejumlah tempat pembakaran, patung, dan perhiasan.
Sementara itu, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Basuki Isnawan juga tak mau ketinggalan memberi dukungan. Dia siap menggerakkan petugas kebersihan untuk mengirim dukungan agar gua karst Sangkulirang memenangi API 2017.
"Sektor wisata di Kutim terbilang kaya dan sudah menjadi kewajiban bersama untuk dapat terus dipromosikan. Hal itu agar dapat lebih dikenal baik oleh turis lokal maupun mancanegara," ujar Basuki.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER