Jakarta, CNN Indonesia -- Orang-orang menyebut pria ini dengan julukan 'Pizza Nazi' dari Pantai Rockaway, New York. Nama aslinya adalah Whitney Aycock yang dikenal melejitkan beragam menu pizza yang unik di restoran pizza Whit End.
[Gambas:Instagram]Meskipun terkenal akan kuliner ciptaannya, pria ini harus menanggung ulahnya yang kerap dianggap tidak menyenangkan pelanggan. Di restorannya, Aycock memiliki sejumlah peraturan yang tidak hanya diberikan kepada karyawannya tetapi juga pada pelanggannya.
[Gambas:Instagram]Ia juga dikenal akan mengusir pelanggan yang meminta pelayanan dengan cepat. Bahkan ia tidak sungkan untuk membanderol harga lebih mahal untuk pelanggan yang memesan pizza yang tidak tercantum dalam daftar menu.
KeunikanPizza di tempatnya itu memang terbilang unik. Dia hanya menggunakan tepung caputo yang diimpor dari Napoli. Selain itu, minyak zaitun dan tomat yang digunakannya juga merupakan impor dari Italia.
[Gambas:Instagram]Sang Pizza Nazi itu pun menggunakan sosis babi yang dicampur dengan rempah-rempah dari Tuscan, mozarella, keju susu sapi, bawang putih dari peternakan di bagian utara hingga jamur shitake.
PenutupanNamun, kepiawaian Aycock membuat pizza di Whit End mungkin harus dikubur dalam-dalam. Pria tersebut baru-baru ini digulingkan dari posisinya di Pantai Riis Park setelah sejumlah pengunjung mengeluhkan perilaku tidak sopan.
[Gambas:Instagram]Pihak National Park Service pun menghentikan sewa pizzeria di tepi pantai tersebut. Restoran Whit End dinilai tidak sesuai dengan misi dan nilai yang ditanamkan oleh National Park Service.
KeluhanSejauh ini terdapat empat hal yang dikeluhkan terhadap restoran tersebut. Pertama, berkaitan dengan volume musik yang begitu keras. Kedua, berkaitan dengan lukisan yang dinilai cabul.
Ketiga, sikap Aycock yang dinilai bermusuhan dan konfrontatif. Keempat, Aycock dinilai tidak menghargai acara yang diselenggarakan oleh taman tersebut.
Melalui akun media sosial pribadinya, Aycock pun sempat memberikan komentarnya. "Hari ini, tempat mengagumkan ini ditutup! Orang bodoh yang berhati-hati dalam mengawasi taman nasional yang indah ini menganggap kami sebagai pihak yang menyinggung federal," tuturnya seperti dilansir dari
Fox News.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(frt/frt)