Berburu Hasil Laut Jepang Yang Segar di Omicho Market

Joko Panji Sasongko | CNN Indonesia
Senin, 26 Feb 2018 02:01 WIB
Hasil laut di Jepang biasanya diperoleh di pasar-pasar yang berada dekat dengan pelabuhan, salah satunya adalah pasar Omicho.
Pasar Omicho di Jepang (CNN Indonesia/Joko Panji Sasongko)
Jepang, CNN Indonesia -- Sebagai sebuah negara kepulauan yang cukup luas, Jepang identik dengan beragam makanan berbahan dasar hasil lautnya. Makanan yang paling terkenal adalah sushi dan sashimi.

Hasil laut di Jepang biasanya diperoleh di pasar-pasar yang berada dekat dengan pelabuhan. Salah satu pasar yang terkenal menyajikan hasil laut segar di Jepang adalah pasar Omicho.

Pasar Omicho terletak di Kota Kanazawa, Prefektur Ishikawa, Jepang. Pasar itu diklaim telah ada sejak abad ke-18 atau pada masa pemerintahan kekaisaran Edo.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Pada bulan Januari 2018, saya bersama Japan National Tourism Organization (JNTO) Indonesia berkesempatan berwisata melihat suasana serta mencicipi sejumlah hasil laut Jepang yang segar di pasar Omicho. Perjalanan ke pasar Omicho sengaja kami lakukan pada pagi hari sekitar pukul 10.00 waktu Jepang. Alasannya adalah agar benar-benar dapat menikmati kesegaran hasil laut segar yang baru ditangkap oleh nelayan setempat.

Mengawali wisata di pasar Omicho, kami langsung disuguhkan oleh teriakan-teriakan pedagang yang menawarkan hasil laut yang dijualnya. Para pedagang juga mengenakan pengikat kepala hingga saja pula yang mengenakan baju seperti kimono saat berjualan.

pasar OmichoFoto: CNN Indonesia/Joko Panji Sasongko
pasar Omicho

Ada beragam jenis hasil laut yang dijual, seperti ikan tuna, kepiting laut, kerang, hingga gurita. Hasil laut itu disusun sedemikian rupa di depan kios agar pembeli atau wisatawan tertarik untuk membelinya.

Pedagang juga sudah mematok harga untuk setiap hasil laut yang dijualnya. Bagi wisatawan atau pembeli yang penasaran dengan kesegaran hasil laut yang dijual, pedagang menyediakan beberapa potong hasil laut yang dijualnya untuk dirasakan.

Ada sekitar 200 kios yang ada di pasar Omicho. Uniknya, seluruh kios itu berada di dalam satu bangunan besar dengan beberapa blok di dalamnya. Dengan bangunan itu, wisatawan atau pembeli tidak perlu khawatir kehujanan atau kepanasan saat bertandang ke tempat tersebut.

Selain hasil laut, di pasar Omicho juga terdapat sejumlah pedagang yang menjual beragam buah dan sayuran segar. Bahkan, saat berkeliling kami juga menjumpai beberapa restoran hingga kios yang menjual pakaian dan bunga.

Untuk berwisata ke pasar Omicho bisa menggunakan moda transportasi umum seperti bus atau kereta api. Jika berangkat dari Osaka cukup naik kereta cepat Shinkansen menuju stasiun Kanazawa. Kemudian dilanjutkan menggunakan bus umum menuju pasar Omicho dengan waktu tempuh sekitar 20 menit.

Pasar Omicho buka sejak pukul 09.00 hingga 18.00 waktu Jepang. Hanya saja, jangan bertandang ke Pasar Omicho pada Minggu dan hari libur nasional Jepang karena pasar tersebut libur untuk sementara.


Menyantap Sushi di Restoran Akame

Setelah puas keliling pasar Omicho, tidak lengkap rasanya jika tidak menyantap makanan berbahan dasar hasil laut Jepang yang segar. Kala itu, kami menyambangi restoran bernama Akame Sushi yang letaknya tidak jauh dari pasar Omicho.

Di restoran itu kami langsung memilih menu sushi dengan aneka topping, dari ikan salmon, ikan tuna, hingga telur kepiting.

Berburu Hasil Laut Jepang Yang Segar di Omicho MarketFoto: CNN Indonesia/Joko Panji Sasongko

Karena pada bulan Januari adalah musim salju yang dingin di Jepang, kami juga menenggak semangkuk sup Miso dan teh hijau untuk sedikit menghangatkan tubuh.

Harga yang ditawarkan untuk satu paket sushi di restoran itu beragam, mulai dari 1.500 yen atau sekitar Rp200 ribu hingga 2.500 yen atau sekitar Rp320 ribu.

Konsumen juga dapat memilih menu lain seperti sashimi hingga ramen. (chs)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER