Wanita Amerika Idap Tumor Ovarium 60 Kg

Christina Andhika Setyanti | CNN Indonesia
Rabu, 09 Mei 2018 05:19 WIB
Dokter bedah berhasil mengangkat tumor seberat 60 kg dari ovarium perempuan Connecticut dan memiliki diameter mencapai 90 cm dalam operasi lima jam.
ilustrasi (Pexels/Wesley Wilson)
Jakarta, CNN Indonesia -- Dokter bedah berhasil mengangkat tumor seberat 60 kg dari ovarium perempuan Connecticut.

Tumor ini berukuran raksasa dan punya berat seperti berat tubuh orang dewasa yaitu 60 kg, dan memiliki diameter mencapai 90 cm. Dengan tumor sebesar ini dia terlihat seperti seorang perempuan hamil.

Perempuan berusia 38 tahun ini diketahui memiliki tumor setelah perutnya menggelembung seperti balon hanya dalam dua bulan. Perutnya membesar dan semakin berat sampai berukuran 4,5 kh per minggu. Semuanya ini dimulai pada November 2017 lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Operasi pengangkatan tumor ini dilakukan oleh 12 ahli bedah dan membutuhkan prosedur selama lima jam lamanya pada 14 February di Danbury Hospital di Connecticut.

"Selama pembedahan, kami mengeluarkan tumor raksasa yang berasal dari ovariumnya. Kami mengangkat ovarium kirinya, dan tuba fallopi sebelah kiri, jaringan peritoneal di ovariumnya," kata Vaagn Andikyan, ginekolog dan onkologis pemimpin operasi bedahnya, dikutip dari CNN.

Tumor berasal dari sel epitel yang melapisi ovarium. Hal ini berarti sel epitel terbungkus dengan zat seperti gelatin yang diproduksi oleh sel tumor.

"Tumor ini cenderung besar, tapi yang sebesar ini sangat jarang dalam literatur. Mungkin ini termasuk dalam 10-20 tumor terbesar di dunia yang pernah diangkat," ucapnya.

Linus Chuang, dokter ang juga terlibat dalam operasi ini mengungkapkan bahwa sebenarnya tumor ini secara teknis adalah tumor jinak dan belum menyebar ke luar ovarium.


Hanya saja, tumor ini menekan pembuluh darah terdekat dan mengancam kehidupan pasien.

"Ada banyak masalah yang berkaitan dengan tumor besar di perut ini. Dia tak bisa makan, tak bisa jalan, dan ada masalah yang berkaitan dengan komplikasi potensial dengan massa besar yang menekan sistem vena," kata Chuang.

(chs)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER