Jakarta, CNN Indonesia -- Jika
diabetes merupakan kondisi ketika kadar gula darah menukik tinggi, maka sebaliknya dengan
hipoglikemia. Kondisi ini justru menggambarkan kondisi
gula darah yang menurun.
Kondisi ini kerap disertai dengan beberapa gejala khas seperti pusing, sakit kepala, rasa lapar yang ekstrem, kebingungan, kesulitan berkonsentrasi, berkeringat, dan penglihatan yang buram.
Hipoglikemia tak hanya terjadi pada penderita diabetes, tapi juga orang-orang tanpa diabetes.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada penderita diabetes, hipoglikemia terjadi ketika tubuh terlalu banyak memproduksi insulin yang berperan mendorong tubuh untuk mengubah glukosa menjadi energi. Sementara pada seseorang tanpa diabetes, kondisi ini terjadi ketika tubuh tak mampu menstabilkan kadar gula darah.
Beberapa kondisi disebut-sebut bisa menyebabkan hipoglikemia. Melansir
Healthline, berikut penyebab hipoglikemia yang dialami tubuh.
1. Konsumsi obat-obatanTak semua jenis obat ramah gula darah. Beberapa jenis obat justru diketahui memiliki efek samping hipoglikemia. Sebut saja obat malaria, beberapa jenis antibiotik, dan beberapa jenis obat pneumonia.
Obat-obatan juga disebut sebagai faktor risiko tertinggi hipoglikemia yang biasanya menyerang kelompok masyarakat tertentu, seperti anak-anak dan penderita gagal ginjal.
2. AlkoholMengonsumsi alkohol dalam jumlah besar dapat menimbulkan kesulitan bagi hati untuk melepas dan mengalirkan glukosa ke aliran darah. Kondisi ini menyebabkan kadar gula darah dalam tubuh mengalami penurunan.
3. Penyakit hatiBeberapa penyakit yang terkait dengan kondisi hati seperti hepatitis bisa menyebabkan hipoglikemia. Hepatitis membuat hati tak berfungsi sebagaimana mestinya. Padahal, hati berperan untuk memproduksi atau melepas glukosa bagi tubuh.
4. Tumor pankreasTumor pankreas dapat mendorong produksi insulin berlebih yang menjadi salah satu penyebab hipoglikemia non-diabetes. Dengan kadar insulin yang tinggi, kadar gula darah secara tidak langsung bakal mengalami penurunan.
5. Kekurangan hormonTerjadinya masalah pada kelenjar arenal dan kelenjar pituitari menyebabkan terjadi hipoglikemia. Pasalnya, kedua kelenjar ini bertugas untuk memengaruhi hormon-hormon dalam tubuh untuk mengontrol produksi glukosa.
(asr/chs)