Jakarta, CNN Indonesia -- Musée d'Art et d'Industrie (Museum Seni dan Industri) di Roubaix, Perancis akan kembali dibuka pada akhir pekan ini, seperti yang dikutip dari
Lonely Planet pada Senin (29/10).
Sebelumnya, museum yang juga dikenal dengan sebutan La Piscine (kolam renang) ini ditutup untuk kepentingan renovasi selama enam bulan dan menghabiskan biaya sebesar 9,3 juta Euro.
Renovasi itu memperbesar luas museum hingga 7,9 meter persegi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum direnovasi, bangunan kolam renang umum berarsitektur Art Deco ini menyimpan lebih dari 70 ribu koleksi, termasuk lukisan abad ke-19 dan ke-20 dari seniman terkenal seperti Picasso dan pematung Swiss Giacormetti.
Pertama kali dibuka pada tahun 1932 museum ini mendapat julukan La Piscine, karena menempati sebuah bangunan yang dulunya merupakan kolam renang kota Roubaix, sebuah kota di barat laut Perancis.
Pada masa itu, Roubaix merupakan kota industri yang berkembang.
Hal ini terlihat dari oleh hiasan bangunan museum yang merefleksikan kekayaan kota.
Pada tahun 1985, kolam renang terpaksa berhenti beroperasi karena masalah keamanan, lalu kembali dibuka pada 2001 sebagai museum dibawah awasan Jean-Paul Philippon.
Sejak pertama kali membukakan pintu, La Piscine diterima dengan hangat oleh wisatawan.
Pada tahun pertama, museum ini diharapkan menyambut 60 ribu pengunjung per tahun.
Tapi, angka pengunjung yang diterima justru meroket hingga 200 ribu pengunjung di tahun pertama.
Hingga kini, lebih dari tiga juta pengunjung telah menginjakkan kaki di La Piscine sejak tahun 2001.
(fey/ard)