Jakarta, CNN Indonesia --
Tabir surya atau
sunscreen merupakan produk yang digunakan untuk melindungi
kulit dari
sinar matahari.Seberapa efektifkah
sunscreen melindungi kulit saat panas terik? Apalagi, cuaca panas masih akan terus berlangsung di wilayah Indonesia hingga beberapa hari ke depan.
Sesditjen Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Kementerian Kesehatan, Achmad Yurianto menjelaskan,
sunscreen berfungsi untuk melindungi pigmen kulit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"
Sunscreen merupakan proteksi pigmen kulit. Supaya kulit tidak hitam, pakai lah
sunscreen," kata Achmad dalam temu media di Kemenkes, Jakarta, Jumat (25/10).
Semakin tinggi kandungan SPF dalam
sunscreen, maka akan semakin baik melindungi pigmen kulit.
Kulit yang kehilangan pigmen akibat terkena sinar matahari dapat menunjukkan reaksi terbakar. Dalam waktu lama, kulit juga bisa berubah warna menjadi lebih gelap. Pemakaian
sunscreen juga dapat mencegah berkembangnya mutasi gen yang menyebabkan kanker kulit.
Di sisi lain,
sunscreen tidak efektif untuk melindungi kulit dari dehidrasi.
"Menggunakan
sunscreen tidak signifikan dampaknya untuk mengurangi dehidrasi," ujar Achmad.
Kulit yang sudah menggunakan
sunscreen tetap dapat mengalami dehidrasi dan menunjukkan tanda kekeringan.
"Mengonsumsi banyak air putih lebih tepat untuk menghindari tubuh dari dehidrasi," ujar Achmad.
[Gambas:Video CNN] (ptj/asr)