Golongan darah AB adalah darah yang memiliki antigen A dan B dan tidak memiliki antibodi. Berikut risiko kesehatan golongan darah AB.
Risiko penyakit jantung koroner
Orang dengan golongan darah AB berisiko paling tinggi terkena penyakit jantung koroner. Tipe darah AB berisiko 23 persen lebih tinggi terkena penyakit jantung koroner dibandingkan golongan darah O.
Risiko penyakit tromboemboli vena (VTE)
Tromboemboli vena merupakan penyakit yang ditandai dengan pembentukan gumpalan darah di dalam pembuluh darah dan seringkali berakibat fatal. Studi menemukan bahwa orang golongan darah AB, sama dengan A dan B, memiliki risiko 2,2 kali lipat lebih tinggi terkena tromboemboli vena dibandingkan tipe darah O.
Risiko kanker
Tipe darah AB lebih berisiko terkena kanker pankreas dibandingkan tipe darah O. Sedangkan risiko terhadap kanker kulit, tipe darah AB memiliki risiko yang lebih rendah dibandingkan orang bergolongan darah O.
Perempuan dengan golongan darah AB juga memiliki risiko lebih tinggi mengidap kanker ovarium dibandingkan tipe darah O.
Risiko demensia
Demensia merupakan penyakit degeneratif yang menyerang fungsi otak. Golongan darah AB berisiko paling tinggi terkena demensia dibandingkan golongan darah lainnya. Risiko tipe darah AB terkena demensia adalah 82 persen lebih tinggi daripada golongan darah lainnya.
Nutrisi yang tepat untuk golongan darah AB.
Golongan darah AB dapat memperbanyak makanan nabati dengan menggabungkan sejumlah kecil produk susu dan protein hewani, seperti ikan atau unggas. Makanan yang harus dihindari yakni daging asap, kacang, jagung, dan biji wijen. Tipe golongan darah AB juga disarankan menghindari kafein dan alkohol.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT