Waktu-waktu saat hujan turun adalah waktu yang mustajab untuk memanjatkan doa. Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk berdoa kepada Allah SWT saat turun hujan.
Sejumlah hadis meriwayatkan saat turun hujan merupakan waktu yang mustajab berdoa. Artinya, pada waktu ini, doa lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT.
Dalam sebuah hadis diriwayatkan Nabi Muhammad SAW pernah bersabda terdapat tiga keadaan waktu yang mustajab untuk berdoa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Carilah doa yang mustajab pada tiga keadaan yakni bertemunya dua pasukan, menjelang salat dilaksanakan, dan saat hujan turun," dari Ibnu Qudamah dalam Al Mughni.
Hadis lain yang juga menyebut saat hujan turun merupakan waktu terkabulnya doa.
"Dua doa yang tidak akan ditolak yaitu doa ketika azan dan doa ketika ketika turunnya hujan," hadis dari Sahl bin Sad.
Dalam hadis riwayat Abu Hurairah juga disebutkan pintu-pintu langit terbuka saat hujan turun.
"Sesungguhnya pintu-pintu langit dibuka saat perang fi sabilillah berkecamuk, turunnya hujan, ketika salat wajib, maka perbanyaklah berdoa pada waktu tersebut," bunyi hadis tersebut.
Alih-alih gelisah saat hujan turun, sebaiknya panjatkan doa kepada Allah SWT. Doa atau permintaan apa saja yang baik boleh dipanjatkan kepada Allah SWT. Tak terbatas pada doa tertentu saja.
Selain itu, umat Islam juga dapat membaca doa saat turun hujan. Doa ini meminta agar hujan yang mengguyur menjadi berkah dan manfaat bagi setiap makhluk.
Berikut doa saat turun hujan.
اللَّهُمَّ صَيِّباً نَافِعاً
Allahumma shoyyiban nafi'an
Artinya:
"Ya Allah, turunkan hujan yang bermanfaat (untuk makhluk hidup: manusia, tumbuhan, dan hewan)."