
Pandemi membuat satu-satunya konservasi gajah milik swasta di Myanmar terancam bangkrut. Pihak pengelola kehilangan pendapatan karena pariwisata terhenti, tidak ada wisatawan yang datang.
Meskioun demikian, pemilik tidak mau melepaskan gajah-gajah ini ke alam bebas begitu saja, meskipun sebelumnya gajah-gajah ini dipekerjakan oleh industri untuk menebang kayu.