Meski tak ada aturan mengenai jenis dan jumlah makanan, namun akan lebih baik jika Anda fokus pada pilihan makanan yang sehat. Hindari pula konsumsi makanan cepat saji untuk mendapatkan hasil maksimal.
Diet seimbang fokus pada:
- buah, sayur, baik dalam bentuk segar, beku, dan kalengan
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- biji-bijian termasuk quinoa, beras merah, oat, dan barley
- sumber protein tanpa lemak seperti daging ayam, ikan, kacang-kacangan, tahu, dan telur
- lemak sehat dari ikan berlemak, minyak zaitun, kelapa, alpukat, kacang-kacangan, dan biji-bijian
Perbanyak konsumsi buah, sayur, dan biji-bijian karena mengandung serat yang tinggi. Serat yang tinggi dapat memberikan perasaan kenyang lebih lama.
Minuman juga berperan dalam jenis diet ini. Minum air mineral secara teratur sepanjang hari dapat membantu mengurangi asupan kalori saat waktu makan tiba.
Lihat juga:Efek Samping Diet Hanya Makan Buah-buahan |
Diet ini mengizinkan minuman bebas kalori seperti air mineral, teh, dan kopi tanpa pemanis selama waktu berpuasa 16 jam. Penting untuk mengonsumsi cairan secara teratur agar terhindar dari dehidrasi.
Selain itu, ada juga beberapa tips yang bisa Anda ikuti untuk menekan nafsu makan atau rasa lapar selama waktu puasa 16 jam, seperti berikut:
- minum teh herbal kayu manis selama puasa karena dapat menekan nafsu makan
- minum air mineral secara teratur sepanjang hari
- kurangi paparan gambar makanan, karena dapat merangsang rasa lapar
- berolahraga sebelum waktu makan untuk memicu rasa lapar
- makan dengan mindfulness
- lakukan meditasi selama berpuasa
Ikuti diet intermittent fasting ini dengan cermat, lengkap bersama dengan konsumsi makanan bernutrisi dan olahraga yang cukup agar program penurunan berat badan berhasil dan tubuh lebih sehat,,
(asr)