5 Tanaman Hias Paling Laris di Pasar Lokal hingga Mancanegara
Fenomena mengoleksi tanaman hias memang tengah naik daun. Seiring perkembangannya yang sedang ramai, banyak juga varietas baru bermunculan dari hasil persilangan tanaman.
Pegiat tanaman hias Noldy Topan menuturkan bahwa saat ini tanaman hias paling laris dan banyak diburu yaitu jenis Aroid yang berasal dari keluarga Araceae.
"Aroid itu keluarga tanaman Araceae, di dalamnya ada Philodendron, Monstera, Syngonium, Anthurium, Alocasia," ujar Noldy saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (25/2).
Noldy menambahkan, yang berburu keluarga tanaman hias Aroid tidak hanya kolektor tanaman hias Indonesia, melainkan ada dari berbagai penjuru dunia.
Untuk mengetahui, hal apa saja yang membuat tanaman hias keluarga Araceae ini menjadi incaran banyak peminat, berikut penjelasannya.
1. Monstera Obliqua Peru
Salah satu keturunan keluarga Aroid adalah tanaman hias monstera, yang varietasnya sangat beragam.
Untuk jenis yang sedang laris serta diminati kolektor tanaman hias adalah monstera obliqua peru, dengan harga jual per daunnya mencapai puluhan juta rupiah.
"Obliqua peru di luar Indonesia masih sangat jarang dan langka. Saya bisa klaim yang paling banyak hanya di sini," jelasnya.
Noldy menjelaskan, monstera obliqua peru memiliki bentuk daun yang sangat unik dan berbeda dari monstera pada umumnya.
"Obliqua peru masuk ke Indonesia akhir 2017, saya bawa satu pohon dari Thailand lalu diperbanyak. Saat ini yang terbanyak ada di Indonesia, saya sering menyuplai obiqua peru dan ekspor ke luar negeri," ujarnya.
2. Monstera White Mint
Selain itu ada juga monstera white mint, hasil dobel mutasi dan sudah variegata, dengan harga jual per daunnya mencapai ratusan juta.
Dikarenakan jenis monstera white mint ini tidak biasa, sehingga tak heran banyak kolektor tanaman hias yang suka dan memburunya.
3. Alocasia Jacklyn
Tanaman hias paling laris selanjutnya adalah Alocasia yang juga mempunyai banyak varietas serta daya tarik tersendiri untuk dilirik penggemar tanaman hias.
Sebut saja varietas Alocasia Jacklyn asli Indonesia yang baru-baru ini ditemukan empat bulan lalu di Sulawesi, namun sudah banyak diincar kolektor tanaman hias.
"Alocasia jenis baru ini ditemukan oleh orang namanya Jacklyn, tanaman itu sendiri sangat bagus dari bentuknya, karakternya dan banyak diburu orang luar," ujar Noldy.
Noldy selaku pegiat tanaman hias juga menuturkan, semenjak hadirnya Alocasia Jacklyn, ia telah mengirim lumayan banyak ke sejumlah pemesan yang datang dari luar Indonesia.
4. Anthurium
Anthurium yang banyak diminati biasanya dari jenis langka dan belum banyak dimiliki. Noldy sendiri sering melakukan persilangan anthurium klasik untuk menciptakan jenis baru.
Kelompok anthurium klasik yang menjadi koleksi Noldy di antaranya kuping gajah, corong, dan masih banyak lagi.
"Yang zaman dulu sudah ada, saya silangin lagi jadinya itu hybrid atau baru buatan saya dan saya sudah kirim ke Thailand juga, mereka sangat antusias," Ucap Noldy.
Selain itu, Noldy juga menambahkan bahwa sebenarnya ada banyak yang minat dengan anthurium buatan dirinya. Namun ia hanya menjual terbatas ke beberapa temannya saja.
5. Philodendron
Kemudian ada juga varietas Philodendron yang bisa dikatakan tanaman elite lantaran harganya yang mahal. Meski begitu, kolektor banyak mengincarnya karena jenis yang istimewa.
Tidak hanya itu, alasan lain Philo banyak digemari karena perawatannya terbilang mudah dan pertumbuhannya cukup cepat.
Philo disebut sebagai tanaman hias paling laris dan didukung dengan aneka jenisnya yang beragam serta unik sehingga tidak heran banyak yang menyukainya.
(avd/fef)