Laju metabolisme basal (BMR) sendiri merupakan kalori yang dibutuhkan tubuh untuk melakukan fungsi dasar seperti bernapas atau memompa darah.
Ada rumus yang bisa Anda gunakan untuk menentukan BMR berdasarkan jenis kelamin, seperti berikut.
1. Laki-laki dewasa
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
66,5 + (13,7 x berat badan dalam kg) + (5 x tinggi badan dalam satuan cm) - (6.8 x usia) = BMR
2. Perempuan dewasa
655 + (9,6 x berat badan dalam satuan kg) + (1,8 x tinggi badan dalam satuan cm) - (4.7 x usia) = BMR
Setelah angka BMR didapat, Anda bisa menggunakan rumus berikut, berdasarkan tingkat aktivitas untuk menentukan kebutuhan kalori.
Sedenter atau sedikit atau tidak ada olahraga = BMR x 1,2
Bergerak minimal atau 1-3 hari per minggu berolahraga atau beraktivitas fisik = BMR x 1,375
Cukup aktif atau 3-5 hari per minggu beraktivitas atau olahraga sedang = BMR x 1,55
Sangat aktif atau 6-7 hari per minggu latihan fisik = BMR x 1,725
Lihat juga:5 Aturan Diet Nutrisi Seimbang dan Sehat |
Namun, sekali lagi, Anda tetap membutuhkan bantuan ahli bidang gizi demi mendapatkan penghitungan yang lebih akurat. Kesalahan dalam menghitung membuat risiko terlalu sedikit kalori mengintai Anda.
Kekurangan kalori menimbulkan berbagai masalah kesehatan, seperti mengganggu pemeliharaan massa tulang, merampas energi yang diperlukan otak, menurunkan metabolisme, dan meningkatnya risiko batu empedu.
Terlalu sedikit kalori juga bisa menimbulkan sejumlah gejala seperti sering sakit, suasana hati berubah, sulit tidur, dan sembelit.
Jadi, sebelum mengurangi kalori, Anda wajib berbicara dengan dokter atau ahli gizi. Orang dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes, mungkin memerlukan diet khusus untuk membantu mereka mengelola kondisinya.
(asr)