Sebagai perpustakaan dengan koleksi terbesar di Finlandia, bangunan ini memiliki rak yang panjang total 109 kilometer, rumah bagi lebih dari 3 juta buku dan majalah.
Dibangun untuk menggantikan PLibrary of Academy of Turku setelah kebakaran dahsyat yang menghancurkan 40 ribu koleksinya pada tahun 1827, Perpustakaan Nasional Finlandia telah mendedikasikan dirinya untuk mengumpulkan beragam warisan ilmiah yang koleksinya mencakup materi pra-1917, ketika Finlandia merdeka, dan memiliki koleksi terbesar dan terlengkap yang mencatat Kekaisaran Rusia yang ada di dunia.
Perpustakaan ini terdiri dari dua bangunan, gedung Fabiania dan paviliun Rotunda.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dikenal sebagai Trerikröset dalam bahasa Swedia, Treriksrøysa dalam bahasa Norwegia, atau Kolmen valtakunnan rajapyykki dalam bahasa Finlandia, bangunan kecil yang berada pada pertemuan ketiga negara ini adalah monumen yang epik sekaligus aneh.
Tidak peduli bahasanya, nama monumen diterjemahkan secara kasar menjadi "Gundukan Batu (Cairn) Tiga Negara," dan dibangun pada tahun 1897 untuk menyelesaikan sengketa perbatasan antara ketiganya.
Dengan Rusia membantu Finlandia dalam negosiasi, ketiga negara akhirnya menyetujui perbatasan mereka dan memutuskan bahwa titik di mana mereka semua bertemu sebenarnya berada di tengah danau.
Bukan berarti pembangunan batu itu terhenti. Batu tiga titik itu sendiri, yang menampilkan ukiran pada masing-masing sisi sesuai dengan negara yang ditatapnya, berada di atas fondasi semen kuning besar yang membuat bangunan tetap kokoh saat diterjang ombak atau salju.
Selama bulan-bulan musim panas, turis bisa menjangkaunya dengan melintasi jembatan kayu, tetapi pada bulan-bulan musim dingin, bangunan ini dapat dicapai dengan berjalan kaki atau naik kereta luncur.
Apa pun musimnya, wisatawan dapat melakukan perjalanan melalui tiga negara hanya dengan mengitari batu.
![]() |
Konon katanya, Sinterklas atau Kris Kringle dalam bahasa Finlandia, berkantor di sini.
Dibangun dari batu alam dan pohon pinus, bangunan yang diklaim sebagai satu-satunya Kantor Pos Sinterklas resmi di dunia ini telah menangani surat-surat permintaan kado Natal sejak 1985.
Kantor tersebut bahkan merupakan bagian asli dari layanan pos Finlandia, meskipun hanya menerima surat yang ditujukan kepada Santa.
Bangunan ini dipenuhi oleh para elf (beberapa di antaranya berusia 300 tahun, menurut situs resmi) yang bertugas menyalakan lentera sampai mengurus surat-surat Sinterklas.
Hingga saat ini, kantor pos ini telah menerima sekitar 20 juta surat dari anak-anak dari hampir 200 negara.
![]() |
Jika wisatawan memutuskan untuk mengirimkan surat dari kantor pos, surat itu akan dicap dengan cap pos Lingkaran Arktik yang unik.
Sekitar 2 juta kartu pos dikirim dari Kantor Pos Sinterklas ke berbagai lokasi di seluruh dunia.
Saat masuk, turis harus melewati pos imigrasi Lingkar Arktik untuk mengecap paspor. Jangan khawatir harus menyiapkan visa, karena aturan ini tak mengikat, karena hanya sebagai lelucon wisata.
Selain kantor, di kawasan yang sama juga ada Desa Santa Clause tempat Sinterklas bermukim.
Boyband asal Korea Selatan, BTS, pernah mengunjungi objek wisata keluarga ini saat pemotretan Winter Package.
![]() |
Berlokasi di hutan belantara Finlandia, Kakslauttanen Arctic Resort jelas terpencil. Kamar-kamarnya berupa igloo yang unik.
Dari tiap unit tamu bisa memandangi Cahaya Utara, karena igloo-nya terbuat dari bahan yang tembus pandang.
Ide pembangunan resor ini dimulai pada tahun 1973 ketika pendirinya, Jussi, melakukan perjalanan menyusuri jalan sepi tepat di selatan desa nelayan paling utara Finlandia.
Saat itu mobilnya mogok dan dia terpaksa membuat kemah di dekat hutan pinggir jalan yang terisolasi. Ia langsung jatuh cinta dengan tempat itu dan mendirikan Kakslauttanen Arctic Resort.
![]() |