Kenali Beda Kurma Basah dan Kurma Kering

CNN Indonesia
Minggu, 11 Apr 2021 08:33 WIB
Ilustrasi. Ada dua jenis kurma yang tersedia di pasaran, kurma basah dan kering. (forwimuwi73/Pixabay)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ada dua jenis kurma yang tersedia di pasaran, kurma basah dan kering. Dari segi kandungan gizi, apa saja perbedaan di antara keduanya?

Kurma jadi salah satu buah yang populer di bulan Ramadan. Kurma kerap jadi santapan berbuka puasa bersama keluarga.

Kurma merupakan buah yang kaya serat. Buah yang dikenal dengan rasa manis ini mengandung banyak vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh.

Kurma basah atau kurma segar mengandung sedikit air sehingga bagian dalam masih terasa basah. Sebaliknya, kurma kering memiliki kadar air yang jauh lebih sedikit dengan masa simpan yang lebih lama dari kurma basah.

Berikut perbedaan dan persamaan kurma basah dan kurma kering.

1. Kurma basah lebih banyak gula

Dokter spesialis gizi, Samuel Oetoro, mengatakan bahwa satu-satunya hal yang membedakan kurma basah dan kurma kering adalah kandungan gula yang ada di dalamnya.

Dalam 100 gram kurma, baik jenis yang basah maupun yang kering, memiliki sekitar 50-75 gram karbohidrat. Namun, kandungan fruktosa (gula alami) yang ada dalam kurma kering akan lebih banyak daripada kandungan glukosanya. Sementara pada kurma basah justru sebaliknya.

"Kurma yang basah itu tingkat kematangannya tinggi, artinya kandungan glukosanya juga jadi lebih tinggi," kata Samuel saat dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (6/4).

Karena tinggi akan kadar glukosa, kurma basah cenderung akan membutuhkan banyak insulin agar bisa diserap tubuh. Terlalu banyak glukosa justru bisa membuat kadar gula darah melonjak.

Sementara pada kurma kering, kadar fruktosa (gula alami) lebih tinggi daripada glukosa. Fruktosa tidak merangsang hormon insulin sehingga aman bagi penderita diabetes.


2. Keduanya sama-sama kaya serat

Meski kurma basah memiliki kadar glukosa yang lebih tinggi dari kurma kering, namun keduanya sama-sama tinggi serat. Dalam 100 gram kurma, baik yang basah maupun yang kering, terdapat sekitar 5-7 gram serat.

Ahli gizi klinis, Luciana B Sutanto mengatakan, kadar serat pada keduanya tidak berubah. Pasalnya, serat pada kurma terletak pada bagian kulitnya.

"Karena seratnya itu terletak pada kulit buahnya, jadi sebenarnya sama saja, dia kadar seratnya enggak berubah, baik itu kurma basah atau kering," kata Luciana, dalam kesempatan terpisah.

Jika akan mengonsumsi kurma dengan cara di-blender, maka pastikan tidak memisahkan bagian halus dan bagian kasarnya agar serat kurma ikut terserap tubuh.

Keduanya juga memiliki kandungan protein sebesar 2-3 gram. Kurma juga mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh. Seperti vitamin C, vitamin A, vitamin B, kalium, potasium, mangan, zat besi, dan kaya akan antioksidan.

Kenali Beda Kurma Basah dan Kurma Kering


BACA HALAMAN BERIKUTNYA
HALAMAN :