9 Manfaat Menakjubkan Kurma untuk Kesehatan

CNN Indonesia
Minggu, 11 Apr 2021 08:00 WIB
Kurma melekat dengan suasana Ramadan, tapi di luar itu, mengonsumsi buah ini memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan.
Kurma melekat dengan suasana Ramadan, tapi di luar itu, mengonsumsi buah ini memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan. (iStockphoto/Galiyah Assan)

5. Melawan penyakit yang berhubungan dengan inflamasi

Dalam tinjauan yang diterbitkan di Journal of Pharmacy & BioAllied Sciences, kurma disebut punya potensi sebagai sumber antioksidan dan antimicrobial. Kurma sejak zaman dulu dimanfaatkan sebagai pengobatan tradisional.

"Tinjauan tersebut menunjukkan bahwa buah kurma adalah sumber antioksidan yang baik dan dapat digunakan sebagai pangan fungsional dalam pengelolaan penyakit yang berhubungan dengan stres oksidatif dan infeksi," tulis peneliti.

Tekanan oksidatif timbul saat ada ketidakseimbangan antara kerusakan sel akibat radikal bebas dan kemampuan tubuh melawan efek kerusakannya. Inflamasi pun membawa penyakit pada tubuh misalnya penyakit jantung, diabetes, kanker, arthritis, juga penyakit pada pencernaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

6. Alternatif camilan untuk penyandang diabetes

Meski rasanya sangat manis, rupanya kurma tetap bisa dikonsumsi penyandang diabetes. Dalam riset yang diterbitkan di jurnal Nutrients, konsumsi kurma tidak membawa perubahan pada kadar gula darah.

Sebanyak 100 perempuan dan laki-laki yang memiliki diabetes tipe 2 dilibatkan dalam riset. Secara acak, mereka diminta mengonsumsi kurma atau menambahkan tiga butir kurma dalam diet harian selama 16 minggu.

Hasilnya, konsumen kurma malah mengalami penurunan kolesterol jahat. Sementara itu, HbA1c (pengukur gula darah) tidak menunjukkan perubahan. Konsumsi kurma pun ternyata meningkatkan kesehatan mental dan kualitas hidup.

7. Memperkuat kekebalan tubuh

Kandungan antioksidan pada kurma akan membantu melawan radikal bebas sehingga membantu memperkuat kekebalan tubuh. Ada sebanyak 3 jenis antioksidan paling potensial dalam kurma yakni:

- Flavonoid, jenis antioksidan yang ampuh untuk menurunkan inflamasi dan berpotensi menurunkan risiko diabetes, Alzheimer dan beberapa jenis kanker.

- Karotenoid, terbukti mendukung kesehatan jantung dan menurunkan risiko gangguan mata.

- Asam fenolat, dikenal dengan sifat antiinflamasi sehingga menurunkan risiko kanker dan penyakit jantung.

8. Menjaga berat badan

Untuk jenis kurma muda, kandungan kalorinya tidak setinggi kurma tua atau yang sudah matang. Kurma muda pun berpotensi untuk membantu menjaga berat badan berkat kandungan serat dan rendah kalori. Serat pada kurma bisa membantu Anda merasa kenyang lebih lama sehingga terhindar dari makan berlebihan.

9. Ada potensi untuk membantu kesuburan

Saat kurma tua bisa membantu persalinan, kurma muda punya potensi untuk meningkatkan kesuburan. Riyan berkata meski riset masih sebatas uji pada hewan coba (tikus), tetapi konsumsi kurma muda bisa sebagai tambahan disaming terapi pengobatan medis.

"Mengandalkan ini enggak bisa juga, kalau pendukung, boleh saja," ujarnya.

(agn/agn)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER