Setiap orang tua pasti ingin si kecil tumbuh berkembang dengan baik. Namun, ada kondisi medis yang bisa mengancam tumbuh kembang anak sejak kecil, yaitu penyakit jantung bawaan pada bayi.
Penyakit jantung bawaan atau dalam istilah medis disebut congenital heart defect adalah kelainan jantung yang terjadi sejak bayi.
Selama enam minggu pertama kehamilan, jantung bayi mulai terbentuk dan berdetak. Jantung mulai bekerja memompa darah. Pada titik ini, jantung bayi akan terus berkembang dan bekerja. Di sini pula jantung bisa cacat dan menyebabkan penyakit jantung bawaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, para peneliti tidak yakin persis apa yang menyebabkan kecacatan ini. Beberapa faktor yang memungkinkan di antaranya genetika, faktor lingkungan, dan kondisi kehamilan ibu.
Dinukil dari laman National Health Service (NHS), pada kebanyakan kasus, penyakit jantung bawaan tidak teridentifikasi saat dalam kandungan. Namun, beberapa kondisi bisa meningkatkan faktor kelainan pada jantung bayi. Seperti infeksi rubella pada saat kehamilan, ibu hamil yang mengonsumsi obat jerawat oral, ibu hamil yang merokok dan minum alkohol, penderita diabetes, dan cacat kromosom.
Pada beberapa kasus, kelainan jantung bawaan pada bayi cukup sederhana dan tidak memerlukan pengobatan. Namun, cacat jantung bawaan bisa mengancam nyawa jika tidak ditangani serius. Beberapa anak mungkin membutuhkan operasi jantung secara bertahap.
Ada banyak jenis penyakit jantung bawaan pada bayi. Mengutip Mayo Clinic, berikut beberapa kelainan di bawah ini lebih sering terjadi pada bayi.
Jantung berlubang atau cacat septum ventrikel disebabkan karena ada ruang kosong pada jantung atau pembuluh darah utama. Dalam situasi tertentu, lubang ini memungkinkan darah kekurangan oksigen bercampur dengan darah kaya oksigen. Akibatnya, lebih sedikit oksigen dibawa ke tubuh anak.
![]() |
Heart valve abnormalities atau kelainan katup jantung disebabkan karena katup tidak dapat bekerja dengan benar. Katup jantung tidak bisa membuka atau menutup dengan tepat sehingga darah tidak mengalir lancar.
Terkadang sebagian besar jantung gagal berkembang dengan baik. Pada sindrom jantung kiri hipoplastik (hypoplastic left heart syndrome), sisi kiri jantung belum berkembang mengakibatkan darah tidak terpompa dengan baik ke seluruh tubuh.
Jenis kelainan jantung pada bayi yang berbahaya adalah tetralogy of fallot. Kelainan ini termasuk langka yang menyebabkan empat cacat jantung saat bayi dilahirkan.
ToF memengaruhi struktur jantung, membuat darah yang kekurangan oksigen mengalir keluar dari jantung ke seluruh tubuh. Kulit bayi dengan kelainan ini akan berwarna kebiruan karena tubuhnya kekurangan oksigen.