2. Fatan Donut and Croffel
Demam croffle ternyata tak cuma melanda gerai kopi dan restoran. Namun croffle nyatanya juga membuat bisnis baru bermunculan.
Usaha ini menghadirkan camilan donat gula dan juga croffle. Ukuran crofflenya sendiri cukup besar dan 'gemuk' sehingga lebih fluffy ketika disantap. Bagi pencinta camilan garing dan manis, croffle ini merupakan tipe croffle lengket namun garing karena lapisan gula yang meleleh saat dicetak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika sudah dingin, gula leleh ini akan membentuk lapisan tipis dan membuat rasanya lebih garing di bagian luar dan lembut di dalamnya. Rasanya sendiri lebih buttery dan flaky.
Mereka juga terlihat lebih berani 'memberikan' warna pada croffelnya sehingga lebih menggiurkan.
Mereka juga memberikan tiga varian saus oles, yaitu cokelat, moka, dan honey butter.
Selain croffel, donatnya sendiri tak boleh diabaikan. Donat gemuk dan empuk juga bisa jadi incaran. Kalau mau Anda juga bisa mengoleskan honey butter, cokelat, atau moka ke donat.
Anda bisa mencampur antara donat dengan croffle dengan harga Rp85 ribu.
3. Kopi Domu
![]() Croffle bulat dari Kopi Domu |
Wafel memang tak selalu harus punya mark kotak-kotak. Ingat egg waffel Hong Kong yang sempat viral beberapa waktu lalu?
Domu tampaknya menggabungkan varian egg waffel dengan croissant. Berbeda dengan croffel lainnya, croffel Domu memiliki bulatan bulatan di atas croissantnya, bukan garis-garis kotak.
Ukurannya sendiri tak terlalu besar, seukuran empat kali gigit. Namun bulatan waffelnya sendiri memang terlihat agak besar karena 'ilusi' dari bulatan yang ada.
Alih-alih punya saus yang bisa, Domu punya varian rasa yang unik, Butterscotch. Butterscotch adalah campuran saus yang dibuat dari gula palem dengan butter.
Croffel-nya sendiri punya rasa yang sedikit agak manis karena taburan gula pasir di atasnya. Awalnya ada rasa khawatir karena akan terlalu manis, namun butterscotch-nya sendiri ternyata masih 'terselamatkan' oleh sedikit rasa gurih di dalam sausnya.
4. Tokyo Gorilla
![]() croffle |
Terkadang Anda berpikir akan sulit menghabiskan satu potong croissant ukuran besar. Namun Tokyo Gorilla membuat croffel dengan ukuran croissant yang lebih kecil.
Ini bisa jadi alasan yang baik buat Anda yang ingin saling cicip dan suka lirik 'harta' sebelah. Lite bite sizenya memungkinkan Anda bisa mencicip lebih dari satu rasa, baik asin maupun manis.
Rasa manis mungkin tak terlalu nagih karena cepat membuat eneg, tapi beda cerita dengan rasa asin.
Ada beberapa rasa savory croffle yang bisa jadi pilihan. Tapi tambahan sedikit olahan daging pasti tak pernah salah. Gerai ini tak menjual satuan seperti layaknya gerai lain, melainkan per 3 pieces dengan 3 pilihan rasa yang berbeda. Sayangnya Anda tak bisa mencampur antara asin dan manis.
Gyu mayu, nori, dan soseji king bisa jadi pilihan yang menarik kalau tak mau makan makanan manis. Sosis dan daging memang tak pernah salah, apalagi kalau sudah ketemu dengan keju dan mayonaise. Sedangkan nori, terlihat seperti taburan nori kering instan dengan tambahan wijen. Tapi dengan tambahan bite size croffle yang lembut dan fluffy, rasanya jadi mirip seperti makan sushi, namun lebih ringan dan crispy.
Rekomendasinya masih berlanjut di halaman selanjutnya ya...