Jakarta, CNN Indonesia --
Sebagian orang menganggap seks itu penuh kejutan. Meski Anda sudah merancang skenario sedemikian rupa, mulai dari foreplay, posisi seks favorit, tapi tetap saja ada kejadian tak terduga.
Denyut atau sensasi aneh di sekitar area intim, reaksi-reaksi yang timbul dari stimulasi pasangan, atau rasa bingung akibat tidak ada keinginan untuk buang air kecil setelahnya.
Bagaimana dengan pengalaman seks Anda? Mungkin salah satu dari sederet hal 'aneh' berikut pernah dialami.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut tujuh hal tak terduga yang bisa terjadi saat hubungan seks.
1. Tegang hingga mati rasa
Sebagian orang merasakan mati rasa, lumpuh atau kesemutan di area wajah atau tangan saat berhubungan seks.
Sebagaimana dilansir Glamour, rangsangan secara seksual terutama saat mendekati orgasme bisa membuat Anda tegang. Semua rangsangan bisa memiliki efek 'menggelitik' di sekujur tubuh.
Ini memang terdengar aneh. Namun jika Anda mengalaminya, tak ada yang perlu dikhawatirkan. Tiap orang punya reaksi berbeda pada rangsangan.
2. Bersin-bersin
Udara dingin, debu di ruangan bisa memicu bersin. Ini jelas bukan hal aneh. Namun ternyata ada orang yang mengalami bersin-bersin saat terangsang atau setelah orgasme.
Dalam Journal of The Royal Society Medicine, para peneliti menemukan fenomena bersin akibat ide seksual atau respons terhadap orgasme mungkin jauh lebih umum daripada dugaan sebelumnya.
Peneliti menduga stimulasi yang tidak jelas dari sistem saraf parasimpatis kemungkinan merupakan mekanisme yang mendasari aktivitas bersin. Mekanisme ini pula yang memicu bersin akibat hal tidak biasa lain semisal paparan sinar matahari.
3. Aroma kuat dari area intim
Tak ada yang lebih intim dari hubungan seks. Anda dan pasangan benar-benar terbuka dalam arti sesungguhnya dan memperkenankan area-area tertentu dijamah. Tentu ini menimbulkan efek termasuk timbul aroma yang cukup kuat dari area intim.
"Seks menunjukkan area intim dua orang dan masing-masing ditutupi oleh flora bakteri unik mereka sendiri. Kombinasi ini mungkin akan mengubah bau vagina untuk sementara. Tambah air mani dalam campuran, dengan sifat basa dan bau yang unik, dan baunya lebih kuat," jelas Sara Twogood, ahli ginekologi, seperti dikutip Bustle.
Simak hal tak terduga lainnya saat hubungan seks di halaman berikut.
4. Payudara membesar
Tanpa disadari, ada perubahan pada payudara termasuk ukurannya yang akan lebih besar dari ukuran semula.
Menurut laporan Women's Weekly, payudara bisa membesar hingga 25 persen lebih besar akibat peningkatan aliran darah. Pasangan pun perlu memberikan perhatian ekstra di area ini selama foreplay.
5. ASI 'tumpah'
Ingat adegan Billie Connelly dan Cooper Connelly di serial 'Sex/Life'? Mereka berdua mencoba hal baru dengan bercinta di dalam mobil. Namun ASI yang keluar dari payudara Billie tampaknya menambah sensasi atau menurunkan 'tensi'.
Akan tetapi, ini bukan sekadar rekaan sebab Anda yang masih dalam masa menyusui bisa saja mengalaminya.
"Itu cenderung terjadi saat rangsangan pada payudara termasuk mengisap atau meremas dan sebagian orang menemukan ini sesuatu yang erotis," ujar seksolog Carol Queen.
6. Sakit kepala
Hal 'aneh' yang terjadi selama berhubungan seks tidak selalu berkaitan dengan hal yang menyenangkan. Ada sebagian yang merasakan sakit kepala. Saat tubuh makin terangsang, rasa nyeri mulai timbul di area leher lalu kepala.
Ada pula yang mengalami sakit kepala selepas orgasme. Kadang ada yang parah, ada pula yang cukup bisa ditoleransi.
7. Sedih sampai menangis
Air mata setelah hubungan seks bisa berarti kesenangan, bisa juga kesedihan. Saat Anda merasakan sedih, cemas, berarti Anda mengalami postcoital dysphoria atau post-sex blues. Ini fenomena yang sangat umum.
Sebuah riset pada 2015 yang diterbitkan di jurnal Sexual Medicine, peneliti menemukan 46 persen dari 230 wanita pernah mengalami post-sex blues di beberapa momen. Kemudian sebanyak 5 persen mengaku sering mengalaminya.
"Kesedihan, kecemasan, atau agitasi pascaseks bisa terasa membingungkan dan tidak nyaman, terutama bagi mereka yang terbiasa mengalami kesenangan dan kedekatan dengan pasangannya setelah aktivitas seksual," kata Elizabeth A. Grill, profesor psikologi di Weill Cornell Medicine, seperti dikutip Everyday Health.
Hal ini bisa ditindaklanjuti dengan latihan napas, mendengarkan musik yang menenangkan dan mengobrol dengan pasangan terkait apa yang Anda rasakan.