Gejala Kanker Prostat yang Harus Diwaspadai

CNN Indonesia
Selasa, 07 Sep 2021 10:00 WIB
Gejala kanker prostat stadium awal kerap sulit dirasakan. Namun ada beberapa gejala yang harus diwaspadai.
Gejala kanker prostat stadium awal kerap sulit dirasakan. Namun ada beberapa gejala yang harus diwaspadai. (iStockphoto)
Jakarta, CNN Indonesia --

Gejala kanker prostat stadium awal kerap sulit dirasakan. Kanker prostat biasanya tidak menimbulkan gejala apapun sampai kanker telah tumbuh cukup besar untuk memberi tekanan pada tabung yang membawa urine dari kandung kemih keluar dari penis (uretra).

Namun, apa itu kanker prostat?

Kanker prostat adalah kanker yang terjadi pada prostat. Prostat adalah kelenjar kecil berbentuk kenari pada pria yang menghasilkan cairan mani yang memberi nutrisi dan mengangkut sperma.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengutip Mayo Clinic, kanker prostat adalah salah satu jenis kanker yang paling umum.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan naiknya risiko kanker prostat, antara lain:

- Usia: Risiko Anda terkena kanker prostat meningkat seiring bertambahnya usia. Ini paling umum setelah usia 50 tahun.

- Riwayat kesehatan keluarga: Jika kerabat sedarah, seperti orang tua, saudara kandung atau anak, telah didiagnosis menderita kanker prostat, risiko Anda mungkin meningkat. Juga, jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan gen yang meningkatkan risiko kanker payudara (BRCA1 atau BRCA2) atau riwayat keluarga kanker payudara yang sangat kuat, risiko kanker prostat Anda mungkin lebih tinggi.

- Kegemukan: Orang yang mengalami obesitas mungkin memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker prostat dibandingkan dengan orang yang dianggap memiliki berat badan yang sehat.

Gejala kanker prostat

Mengutip NHS, Gejala kanker prostat dapat meliputi:

- Buang air kecil lebih sering,
- Sering buang air kecil di malam hari
- Sulit untuk mulai buang air kecil (keragu-raguan)
- Mengejan atau membutuhkan waktu lama saat buang air kecil
- Aliran buang air kecil lemah
- Merasa bahwa kandung kemih Anda belum dikosongkan sepenuhnya
- Ada aarah dalam urine atau darah dalam air mani
- Jika sudah menyebar ke organ lain bisa berefek pada nyeri tulang dan punggung, kehilangan nafsu makan, nyeri pada testis dan penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan

Hanya saja, jika Anda mengalami gejala kanker prostat, belum tentu Anda terkena kanker. Banyak pria mengalami pembesaran prostat seiring bertambahnya usia karena kondisi non-kanker yang disebut pembesaran prostat.

Segera cek ke dokter jika Anda mengalami gejala kanker prostat.

(chs)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER