Makna Tujuh Pintu di Markas Besar PBB yang Jadi Panggung BTS

CNN Indonesia
Selasa, 21 Sep 2021 12:50 WIB
BTS beranggotakan tujuh pria berbakat. Seakan sudah menjadi garis takdir, dalam penampilannya di Markas Besar PBB mereka melintasi tujuh pintu bersejarah.
BTS beranggotakan tujuh pria berbakat. Seakan sudah menjadi garis takdir, dalam penampilannya di Markas Besar PBB mereka melintasi tujuh pintu bersejarah. (Screenshot dari YouTube United Nation)

New York dipilih menjadi lokasi Markas Besar PBB sesuai kesepakatan anggota Majelis Sidang Umum PBB pertama yang digelar di London, Inggris, pada tahun 1946.

Markas Besar PBB terletak di situs seluas 7,3 hektare di sisi timur kawasan Manhattan. Ini adalah zona internasional milik semua Negara Anggota. Kompleks ini bahkan memiliki pasukan keamanan, pemadam kebakaran, bahkan kantor pos sendiri.

Kompleks di tepi sungai East River yang dibangun sejak tahun 1948 ini terdiri dari empat bangunan utama: Gedung Majelis Umum, Gedung Konferensi, Gedung Sekretariat, dan Perpustakaan Dag Hammarskjold yang baru ditambahkan pada tahun 1961.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelas arsitek memimpin pembangunan kompleks yang kini telah telah berusia 68 tahun ini, yakni; Wallace K. Harrison dari Amerika Serikat (kepala
arsitek); Nikolai G. Bassov (Uni Soviet), Gaston Brunfaut (Belgia), Ernest Cormier (Kanada), Charles-Edouard Jeanneret, dikenal sebagai Le Corbusier (Prancis), Liang Seu-Cheng (China), Sven Markelius (Swedia), Oscar Niemeyer (Brasil), Sir Howard Robertson (Britania Raya), G. A. Soilleux (Australia) dan Julio Vilamajo (Uruguay).

Gedung Markas PBB di New YorkLantai satu Gedung Majelis Umum di Markas Besar PBB, New York, AS. (istockphoto/cristianl)

Gedung Sekretariat ialah bangunan tertinggi di sini, dengan 39 lantai.

Walau hanya empat lantai, Gedung Majelis Umum tak kalah megah dan bersejarah.

Lantai satu, yang merupakan ruang pertemuan, berisi 1.898 kursi yang dilengkapi dengan alat pendengar penerjemah. Tiga lantai di atasnya diperuntukkan bagi staf dan media.

Beranjak ke lobi ada panel kaca patri karya seniman Rusia, Marc Chagall, yang dibuat untuk mengenang mendiang Sekretaris Jenderal Dag Hammarskjöld, yang wafat bersama 15 orang lainnya dalam kecelakaan pesawat di Kongo pada tahun 1961.

Artikel ini masih berlanjut ke halaman berikutnya...

 

[Gambas:Youtube]







Makna Tujuh Pintu di Markas Besar PBB yang Jadi Panggung BTS

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2 3
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER