Sungai di Inggris Tercemar Narkoba dari Festival Glastonbury

CNN Indonesia
Selasa, 28 Sep 2021 11:50 WIB
Limbah narkoba jenis ekstasi dan kokain ini dari air seni pengunjung Festival Glastonbury. Ilmuwah berharap pengunjung menggunakan toilet resmi.
Limbah narkoba ini berasal dari air seni pengunjung Festival Glastonbury. Ilmuwah berharap penyelenggara menyediakan sistem toilet yang mumpuni. (Wikimedia Commons/jaswooduk)

Dan Aberg, seorang mahasiswa pascasarjana di Universitas Bangor di Wales yang mengumpulkan data, mengatakan semua festival musik "tidak diragukan lagi" merupakan "sumber limbah narkoba".

"Sayangnya, dekatnya area Festival Glastonbury dengan sungai mengakibatkan narkoba yang dibuang oleh peserta festival memiliki sedikit waktu untuk terurai di tanah sebelum memasuki ekosistem air tawar yang rapuh," tambahnya.

Christian Dunn, juga dari Universitas Bangor, mengatakan jumlah obat-obatan terlarang yang dilepaskan ke dalam air berpotensi menggagalkan konservasi belut Eropa yang terancam punah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita juga perlu meningkatkan kesadaran seputar limbah obat-obatan dan farmasi," kata Dunn, menyebut polutan itu "tersembunyi, dipelajari secara mengkhawatirkan namun berpotensi menghancurkan".

Karena pembatasan Covid, festival terpaksa membatalkan perayaan ulang tahun ke-50 pada tahun 2020, begitu juga pada tahun ini, setelah sekitar 135 ribu orang membeli tiket.

Penyelenggara Glastonbury mengatakan mereka berharap untuk mengadakan acara tersebut pada Juni 2022.



(afp/ard)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER