Thailand Potong Masa Karantina Wisatawan yang Sudah Vaksin
Thailand akan memotong masa karantina untuk wisatawan yang telah vaksin menjadi tujuh hari mulai Oktober, kata para pejabat Senin (27/9), demi menghidupkan kembali industri pariwisata yang babak belur akibat pandemi virus corona.
Sebelum pandemi, Thailand didatangi hampir 40 juta pengunjung per tahun, tetapi pembatasan perjalanan terkait Covid-19 telah memukul sektor ini, sekaligus memberi kinerja ekonomi terburuk dalam lebih dari 20 tahun.
Kerajaan itu mendorong untuk membuka gerbang pariwisatanya kembali, meskipun masih dalam cengkeraman gelombang infeksi ketiga yang mematikan, didorong oleh varian Delta.
Pihak berwenang mengatakan bahwa mulai Jumat (1/10), periode karantina untuk pengunjung yang telah vaksin akan menjadi tujuh hari, setengah dari periode 14 hari yang ditetapkan saat ini - asalkan mereka memiliki sertifikat vaksinasi.
Pengunjung tanpa sertifikasi harus dikarantina selama 10 hari jika masuk dengan pesawat, dan 14 hari jika datang lewat darat.
Semua pengunjung juga masih harus mengantongi setidaknya dua tes Covid-19 negatif.
Wakil juru bicara pemerintah, Rachada Dhanadirek, mengabaikan kekhawatiran tentang pelancong yang tidak divaksinasi memasuki kerajaan.
"Saya pikir langkah-langkah ini cukup efektif untuk menyaring apakah mereka terinfeksi," katanya kepada AFP.
Artikel ini masih berlanjut ke halaman berikutnya...