7 Tempat Berpemandangan Epik di Bali
Ingatan tentang Bali tidak hanya bisa didapat dari pantai-pantainya yang indah. Sebab, ada banyak arsitektur epik di Bali, mulai dari beach club, bandara, pura, sampai kuburannya.
Futuristik, modern, klasik, tradisional atau gabungan dari semuanya, dapat ditemui di Bali. Tak mengherankan jika destinasi di Pulau Dewata ini tak pernah kehabisan peminat.
Berikut deret arsitektur epik di Bali, mulai dari yang melegenda sampai terbaru:
1. Bandara Ngurah Rai
Sebelum pandemi virus corona, hampir setiap hari puluhan ribu wisatawan hilir mudik di bandara internasional ini.
Bandara Ngurah Rai sempat menyandang predikat sebagai bandara tersibuk di Indonesia setelah Bandara Soekarno-Hatta di Banten dan Bandara Juanda di Surabaya.
Selain menjadi bandara tersibuk, Ngurah Rai juga sempat dinobatkan sebagai salah satu bandara terbaik di dunia.
Arsitektur bandara ini menggabungkan dua unsur. Di satu sisi, kental dengan nuansa tradisional. Namun di sisi yang lain, nuansa modern juga kuat.
Nuansa tradisional terlihat dari gapura, tiang atau saka dan penggunaan bata merah khas Bali.
Di bagian dinding lain, sengaja ditempatkan bata-bata dengan pola menyilang. Sehingga, ketika matahari terik, sorot cahayanya masuk mengikuti pola tersebut.
Sementara itu, nuansa modern terlihat dari lengkungan atap yang seakan bergelombang. Enam tiang menopang atap itu dengan melingkar. Arsitekturnya didominasi besi, aluminium dan kaca.
Persis di tengah-tengahnya terdapat taman kecil. Sinar matahari juga bisa menembus langsung ke taman itu. Bandara Ngurah Rai memang didesain dengan gaya arsitektur yang futuristik, hemat energi, simpel dan efisien.
Tak lupa, landasan pancunya dekat dengan laut, sehingga pendaratan dan penerbangan pesawat membuat hati berdebar.
2. Jalan Tol Bali Mandara
Salah satu tol terepik di Indonesia bisa ditemui di Bali. Jalan Tol Mandara ini berada persis di atas laut, sehingga dari kejauhan nampak seperti melayang.
Jika dilihat dari atas, tol yang membentang sepanjang 12,7 kilometer ini terlihat indah, lengkungan belokan tol itu memberi kesan tersendiri.
Di perairan sekitar Tol Bali Mandara ditanami dengan 16 ribu pohon mangrove untuk menjaga ekosistem di laut sekaligus mempercantik pemandangan di tol.
Tol Bali Mandara berbeda dengan tol lainnya di Indonesia. Tidak hanya mobil, bus, atau truk yang dapat melintas, melainkan juga sepeda motor.
Tol ini menghubungkan tiga wilayah penting di Pulau Dewata, yakni Ngurah Rai Tuban, Nusa Dua, dan Benoa. Ketiga wilayah itu sekaligus destinasi paling diminati di Bali.
Lihat Juga : |
3. Pura Tanah Lot
Pura Tanah Lot, tempat ibadah yang sangat disucikan sekaligus destinasi wisata ikonik di Bali.
Pura ini berada di atas bongkahan batu karang dan dikelilingi oleh air laut yang Indah.
Tak mengherankan, jika banyak orang yang mengatakan Pura Tanah Lot seperti kapal pesiar. Lot atau kata Lod sendiri dalam bahasa Bali memiliki makna laut.
Pemerintah Indonesia sengaja memasang tetrapod sebagai pemecah gelombang sekaligus untuk memperkuat tebing di sekeliling pura yang berupa karang buatan.
Sebab, selama ini, pura terganggu oleh abrasi dan pengikisan akibat ombak dan angin.
Artikel ini masih berlanjut ke halaman berikutnya...