The Great Resign dan Cara Perusahaan Tak Kehilangan Para Pekerja

CNN Indonesia
Minggu, 13 Feb 2022 11:00 WIB
Ilustrasi pekerja kantoran. (iStock/anyaberkut)
Jakarta, CNN Indonesia --

Resign atau mengundurkan diri dari tempat kerja adalah hal yang lumrah dilakukan seorang karyawan. Jika sebelumnya di awal masa pandemi banyak perusahaan yang memberhentikan karyawan, saat ini justru banyak karyawan yang memilih keluar dari tempat kerja mereka.

Dari siaran pers Jobstreet, para pekerja khususnya di bidang teknologi dan industri kesehatan telah mempertimbangkan atau bahkan sudah mengundurkan diri. Fenomena ini dikenal sebagai "The Great Resignation" atau "Big Quit", sebuah istilah yang digunakan oleh Anthony Klots, professor manajemen di Texas A&M.

Kata dia, "The Great Resignation" adalah pengunduran diri besar-besaran dari sejumlah besar pekerja yang meninggalkan pekerjaan mereka selama Covid-19. Tingginya angka pengunduran diri ini disebabkan oleh kelelahan yang dihadapi karyawan karena tekanan pekerjaan berlebih.

Tak hanya itu, kesehatan mental juga menjadi pertimbangan para karyawan yang berakhir mengajukan pengunduran diri. Mereka memilih mencari pekerjaan yang sehat secara mental alih-alih bertahan di tempat yang dianggap toxic.

Berikut beberapa alasan mengapa banyak karyawan memilih mengundurkan diri, meskipun pandemi Covid-19 belum berakhir. 

1. Keadaan yang mulai membaik

Perekonomian saat ini mulai membaik, seiring dengan kasus Covid-19 yang semakin melandai setelah vaksinasi semakin digencarkan. JobStreet bahkan mendata, di 2021 jumlah lowongan kerja meningkat 31 persen setiap bulannya. Jumlah lamaran per lowongan pun meningkat sebesar 89 persen.

2. Tingkat kelelahan tinggi para pekerja

Anthony Klotz mengutip laporan yang menunjukkan para pekerja yang berada di sektor perawatan kesehatan, ritel, restoran, dan perhotelan mengalami tingkat kelelahan yang tinggi.

3. Restrukturisasi jadwal kerja

Kebebasan jam kerja saat work from home membuat karyawan ragu bekerja kembali ke kantor. Hal ini membuat orang memilih mencari pekerjaan yang bisa dilakukan dari jarak jauh.

Agar karyawan tidak mengundurkan diri

Pengunduran diri apalagi dilakukan banyak pekerja tentu merugikan perusahaan. Bukan hal mudah mencari karyawan baru, apalagi jika perusahaan sudah merasa cocok dengan karyawan mereka, menggantinya terasa sulit.

Berikut beberapa tips untuk perusahaan agar tidak banyak karyawan yang mengundurkan diri.

1. Evaluasi beban kerja
Periksa beban kerja antar tim. Jika memang ada karyawan yang terlalu banyak memiliki beban kerja, distribusikan beban tersebut. Buatlah pengaturan yang adil untuk semua karyawan.

2. Menempatkan karyawan sesuai bidang dan minat mereka
Anda mungkin nyaman dengan satu orang karyawan, tapi apakah memang dia memegang bidang yang sesuai dengan minat dan keinginannya. Menempatkan karyawan di tempat yang sesuai dengan minat dan kemampuannya akan membuat cara kerjanya lebih teratur dan nyaman.

3. Beri penghargaan
Menghargai pekerjaan karyawan, tunjukan bahwa Anda menghargai semua kinerja mereka. Anda bisa mulai dengan memberikan hadiah atau title sebagai pekerja terbaik yang digilir setiap bulan.

4. Beri mereka tanggung jawab baru
Sifat dasar manusia adalah mudah bosan. Karyawan mungkin ingin mengundurkan diri karena bosan dengan apa yang dia kerjakan. Coba beri mereka tanggung jawab baru atau proyek baru yang lebih menantang dan memungkinkan bagi mereka untuk belajar hal baru.

(tst/ain)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK