7 Kebiasaan Sebelum Tidur yang Rusak Kehidupan Seks

CNN Indonesia

Selasa, 22 Mar 2022 20:00 WIB

Anda dan pasangan perlu menghindari kebiasaan-kebiasaan jelang tidur yang tanpa disadari bisa merusak kehidupan seks. (iStockphoto/bymuratdeniz)

Jakarta, CNN Indonesia --

Tidak ada yang lebih nyaman ketimbang bermesraan dengan pasangan setelah melalui hari yang melelahkan.

Sesi 'cuddling' ini paling menyenangkan dilakukan di kamar. Ingin berlanjut ke sesi bercinta? Tidak jadi soal.

Hanya saja, Anda dan pasangan perlu menghindari kebiasaan-kebiasaan jelang tidur yang tanpa disadari bisa merusak kehidupan seks.

1. Membawa topik di luar ranjang

Percakapan seputar tagihan listrik, air dan telepon sebaiknya tidak dibawa ke kamar. Daniel Kepler, terapis di Chicago, menyarankan agar topik-topik seperti ini dibicarakan di luar kamar sebab bisa merusak keintiman.

Pilihan Redaksi

"Pasangan memang perlu mendiskusikan logistik atau keperluan hari itu tetapi tidak di kamar tidur. Jenis diskusi ini dapat menghilangkan keintiman dan romansa dari sebuah ruangan," kata Kepler mengutip dari Huffington Post.
2. Main ponsel

Jujur saja, ponsel jadi salah satu benda yang Anda bawa ke tempat tidur. Bahkan ada saja aktivitas yang dilakukan dengan ponsel jelang tidur seperti mengakses media sosial, cek email pekerjaan atau bermain gim.

"Saat Anda menggunakan ponsel atau bermain gim, Anda menjadi begitu tenggelam dalam dunia online Anda, seolah-olah orang tang berbagi tempat tidur dengan Anda bahwa tidak ada di sana," ujar Alena Gerst, psikoterapis di New York City.

Bayangkan, Anda bisa saja membuat pasangan marah karena tidak mendapat perhatian sebab Anda sibuk dengan ponsel.

3. Anak atau hewan peliharaan tidur di kamar dengan Anda

Di situasi tertentu, anak tidak tidur di kamarnya sendiri dan tidur bersama orang tuanya. Untuk beberapa keluarga, ada yang mengajak hewan peliharaannya untuk tidur bersama. Namun Kurt Smith, terapis yang terspesialisasi dalam konseling pria, mengingatkan untuk tidak menjadikannya kebiasaan.

"Saya telah memberikan konseling pria yang mengeluh bahwa mereka ke tempat tidur dan pasangan mereka tertidur bersama anak mereka dan itu hanya mengubah perasaan mereka tentang kamar tidur, bahwa itu bukan kamar mereka lagi," kata Smith.

Kemudian hewan peliharaan bisa memicu masalah semisal ada bau tak sedap, timbul penghalang fisik untuk keintiman dan kurang mendapat tidur yang berkualitas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

4. Nobar di kamar

Banyak pakar berpendapat kamar itu hanya untuk dua aktivitas yakni tidur dan seks. Namun pasti sulit mempraktikkannya terlebih kamar kini juga jadi ruang untuk hiburan sehingga ada televisi atau gim.

Anda tidak disarankan untuk nonton berdua dengan pasangan di kamar, tetapi saran ini tergantung dari pilihan tontonannya.

"Jika Anda menonton komedi romantis atau acara yang menginspirasi romansa dan gairah, itu sebenarnya bisa membantu. Tapi jika hanya menonton film atau acara biasa dan memperhatikan karakter fiksi, itu bisa menghalangi hubungan intim dengan orang yang tepat di samping Anda di tempat tidur," ujar Jonathan Bennett, konselor hubungan, mengutip dari Insider.

5. Mengenakan piyama kusam dari zaman 'baheula'

Karena cuma di kamar, sebagian orang merasa baju tidur atau piyama yang dikenakan cukup memenuhi kriteria nyaman. Jika sudah begini, celana sobek, baju dengan noda atau kusam bakal jadi kostum selama tidur. Namun sesekali, kenakan busana yang lebih seksi dan memikat.

"Jika Anda tahu Anda sedang dalam mood untuk berhubungan seks, Anda tidak harus melakukan yang terbaik untuk tidak mematikan pasangan Anda. Jadi, mandi, pakai deodoran, gosok gigi dan tampil sebaik yang diharapkan secara realistis saat akan tidur," jelas Bennett.

6. Kerja di atas kasur

WFH mampu mengaburkan batas antara jam kerja dan jam istirahat. Sebenarnya Anda tetap bisa membuat batasnya jelas selama tempat kerja dan tempat istirahat dibuat berbeda. Jika Anda memang sangat perlu menjawab email atau telepon yang berhubungan dengan pekerjaan, sebaiknya lakukan di ruangan lain.

"Anda ingin mengasosiasikan tempat tidur dan kamar tidur dengan kedamaian danromansa, bukan stres karena bekerja," kata Kepler.

7. Kamar berantakan

Kekacauan di kamar bisa menghancurkan romansa dan keintiman dengan pasangan. Psikolog Sherrie Bourg Carter menemukan kekacauan mampu mengalihkan perhatian dengan menjauhkan orang dari hal yang seharusnya bisa fokus. Kekacauan juga bisa membuat orang susah rileks.

Kamar yang seharusnya jadi oase untuk rileks dan santai bisa menimbulkan nuansa sebaliknya jika kondisinya berantakan. Sebaiknya luangkan waktu 5-10 menit untuk merapikan kamar dan kasur Anda sehingga mendukung kehidupan seks lebih baik.