3 Tahap Gejala Parah Hepatitis Akut Yang Harus Diwaspadai Sejak Awal

CNN Indonesia
Sabtu, 14 Mei 2022 13:37 WIB
Berikut gejala-gejala yang bisa diwaspadai para orang tua agar anaknya bisa segera dirujuk ke rumah sakit.
Berikut gejala-gejala yang bisa diwaspadai para orang tua agar anaknya bisa segera dirujuk ke rumah sakit. ( iStockphoto/Piotrekswat)
Jakarta, CNN Indonesia --

Hepatitis akut misterius yang pertama kali terdeteksi di Inggris tercatat telah masuk ke Indonesia. Bahkan telah ada 18 pasien yang diduga terkena penyakit yang hingga saat ini belum diketahui pasti penyebabnya.

Direktur Utama Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso Mohammad Syahril menyebut dari 18 pasien, tujuh diantaranya meninggal dunia. Rata-rata pasien yang meninggal ini karena mengalami keterlambatan penanganan lantaran tidak dibawa ke fasilitas kesehatan begitu gejala awal muncul pada pasien.

"Bukan karena tidak bisa ditangani, tapi terlambat ditangani. Ini karena ketika datang sudah parah sekali, makanya penting sekali orang tua tahu gejala anak yang terpapar hepatitis akut," kata Syahril saat menyampaikan konferensi pers, Jumat (13/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kata Syahril, ada tiga tahap gejala hepatitis akut yang bisa diwaspadai. Berikut gejala-gejala yang bisa diwaspadai para orang tua agar anaknya bisa segera dirujuk ke rumah sakit.

1. Gejala awal

Di awal, anak akan mengeluh merasa sakit perut, kembung, mual, muntah hingga diare. Gejala ini bisa dilihat orang tua.

Pada masa ini, seharusnya orang tua bisa langsung sadar dan merujuk anak ke rumah sakit, meskipun memang belum bisa dipastikan terpapar hepatitis akut misterius.

2. Gejala lanjutan

Setelah mengalami gejala awal, anak akan mengalami gejala kuning. Gejala ini mulanya akan terlihat di mata dan berlanjut ke seluruh tubuh.

"Jangan sampai orang tua membawa anak yang sakit setelah muncul gejala ini, karena ini sudah tergolong parah," kata dia.

3. Gejala lanjutan parah

Saat gejala semakin memberat, urine anak akan berubah warna. Biasanya urine atau air kencing akan berwarna seperti teh dan fesesnya juga kuning pucat dan muncul lendir putih.

"Pada fase ini pasien juga bisa mengalami kejang hingga kesadarannya menurun" kata dia.

Orang tua harus lebih waspada

Dalam kesempatan itu, Syahril meminta para orang tua lebih waspada dan bisa mengenal gejala awal dari hepatitis akut tersebut. Sebab dengan mengenal kasus lebih awal para orang tua bisa lebih memerhatikan anak mereka agar tidak berlanjut ke kasus yang lebih berat.

"Dengan gejala awal harapannya bisa diperiksa dan konsultasi ke dokter, begitupun ke tingkat puskesmas ini juga harus dikenal, diharapkan seluruh fasilitas kesehatan agar pasien tertolong dan tidak sampai berat atau meninggal," kata dia.

(tst/chs)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER