Sama seperti dua di atas, kolera adalah penyakit yang menular melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri. Penyakit ini disebabkan oleh Vibrio cholerae yang biasa ditemukan di lingkungan kotor, seperti saat banjir.
Diare menjadi salah satu gejala utama kolera. Selain diare, pasien juga biasanya mengalami mual, muntah, dan kram perut.
Segera temui dokter jika mengalami gejala dehidrasi seperti mulut kering, sangat haus, tubuh lesu, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tetanus adalah penyakit infeksi bakteri yang menyebabkan otot terasa kaku. Jika tak ditangani dengan tepat, kondisi ini bisa menyebat ke seluruh tubuh.
Meski tidak menyebabkan secara langsung, namun banjir menjadi salah satu faktor risiko tetanus.
Bakteri penyebab tetanus bisa ditemukan di air banjir. Bakteri ini bisa masuk ke dalam tubuh melalui luka terbuka yang tak sengaja terendam banjir.
Untuk itu, saat banjir melanda, segera bersihkan luka dan tutup dengan baik. Usahakan agar luka terbuka tidak berkontak langsung dengan air banjir.
Penyakit akibat banjir selanjutnya adalah hepatitis A. Penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus ini menyerang organ hati.
Penyakit ini bisa ditularkan melalui makanan dan air minum yang terkontaminasi virus yang berkembang dalam lingkungan kotor, salah satunya seperti pada kondisi banjir rob Semarang.
(asr)