CNN Indonesia --
Pontianak menjadi salah satu destinasi wisata saat berkunjung ke Pulau Kalimantan. Sebagai ibu kota Kalimantan Barat sekaligus salah satu kota terbesar di Kalimantan, membuat Pontianak menjadi jujukan para wisatawan.
Menyoal wisatanya, tentu tak lengkap jika belum membeli oleh-oleh khas Pontianak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terdapat beragam oleh-oleh yang bisa dibawa pulang, mulai dari makanan hingga benda berupa kerajinan tangan khas Pontianak yang unik. Selain itu, oleh-oleh ini juga sangat mudah untuk didapatkan dengan harga yang cukup terjangkau.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut rekomendasi oleh-oleh khas Pontianak.
1. Keripik pisang Segedong
 Ilustrasi. Keripik pisang Segedong merupakan oleh-oleh khas Pontianak (iStockphoto/PTG PRO) |
Oleh-oleh khas Pontianak pertama yang bisa dipilih adalah keripik pisang segedong. Kalimantan merupakan salah satu penghasil pisang berkualitas baik di Indonesia, termasuk juga Pontianak.
Salah satu kawasan yang terkenal dengan hasil keripik pisang di Pontianak adalah Segedong yang terletak di Kabupaten Mempawah. Keripik pisang khas Pontianak ini memiliki rasa yang manis gurih yang sangat khas.
Keripik pisang segedong ini bisa dengan mudah Anda temui di pusat oleh-oleh atau toko-toko yang terletak di sekitar destinasi wisata yang Anda kunjungi.
2. Pisang srikaya
Satu lagi olahan pisang yang bisa dijadikan oleh-oleh saat berkunjung ke Pontianak adalah pisang srikaya. Pisang srikaya bisa dengan mudah Anda temui di kedai atau pusat oleh-oleh yang menjual oleh-oleh khas Pontianak.
Pisang srikaya ini merupakan olahan pisang yang dibalut dengan tepung kemudian digoreng hingga garing sehingga menghasilkan tekstur yang sangat renyah namun tetap lembut.
Pisang tersebut kemudian disiram dengan kuah srikaya yang manis sehingga membuat panganan ini semakin lezat.
3. Kue bingke khas Pontianak
 Kue bingke merupakan oleh-oleh khas Pontianak (CNN Indonesia/Hesti Rika) |
Kue bingke merupakan kue khas Pontianak yang sangat cocok untuk dijadikan oleh-oleh saat berkunjung ke daerah ini. Terdapat dua jenis kue bingke yakni bingke biasa dan bingke berendam.
Perbedaan kue bingke biasa dan bingke berendam terletak di cara pengolahannya. Jika bingke biasa dimasak dengan cara dioven, maka bingke berendam dimasak dengan cara dikukus.
Kue bingke ini memiliki rasa manis dan sedikit gurih dengan berbagai varian rasa, sebut saja ubi, keju, susu, dan original.
Oleh-oleh khas Pontianak, lanjut sebelah...
4. Chai kue atau choipan
Chai kue atau yang dikenal juga dengan choipan merupakan sebuah kudapan yang sekilas mirip dengan dimsum. Masakan yang berasal dari masyarakat Tionghoa ini kini menjadi salah satu kudapan yang sangat mudah ditemui, termasuk juga di sentra oleh-oleh.
Chai kue atau choipan ini biasanya dibuat dari tepung beras dengan isian sayuran, umbi-umbian, dan ebi. Saat penyajiannya, chai kue ini disajikan dengan topping bawang putih goreng. Selain dikukus, chai kue ini biasanya juga digoreng atau dibakar.
5. Olahan cokelat
Oleh-oleh khas Pontianak lainnya yang bisa Anda bawa pulang adalah olahan cokelat. Terdapat dua olahan cokelat yang bisa Anda jadikan oleh-oleh, yakni cokelat wijen dan juga cokelat lidah buaya.
Cokelat wijen terbuat dari biji wijen yang dibalut dengan cokelat leleh dan kemudian dibekukan. Sedangkan cokelat lidah buaya memiliki rasa yang gurih dan sedikit manis. Kedua olahan cokelat ini mudah ditemukan di pusat oleh-oleh.
6. Tenun corak insang khas Pontianak
 Ilustrasi. Kain tenun corak insang adalah salah satu oleh-oleh khas dari Pontianak (CNN Indonesia/Ardita Mustafa) |
Selanjutnya ada oleh-oleh khas Pontianak selain makanan, yakni kain tenun. Pontianak memiliki kain tenun bercorak tradisional yang disebut telah ada sejak abad-18, yaitu tenun corak insang.
Di balik motif uniknya, terdapat makna filosofis dari tenun corak insang Pontianak. Insang yang merupakan alat bernapas pada ikan disimbolkan sebagai wujud kecintaan masyarakat kepada alam dan lingkungannya sekaligus semangat untuk terus hidup, mengutip laman Kemendikbud.
Hingga kini, kain tenun corak insang pun masih sering digunakan pada acara adat dan resmi, seperti acara pernikahan, peringatan hari besar keagamaan, penyambutan tamu, dan sebagainya.
7. Pernak-pernik etnik
Ketika berkunjung ke Pontianak, wisatawan pasti dapat dengan mudah menemukan pernak-pernik khas Suku Dayak.
Aneka pernak-pernik mulai dari aksesori, suvenir, miniatur, hingga hiasan etnik dengan beragam warna cocok untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh khas Pontianak. Menariknya, pernak-pernik ini adalah buatan asli dari tangan alias handmade.