Kapan Saatnya Anda Harus 'Break' Bercinta?

CNN Indonesia
Kamis, 16 Jun 2022 22:01 WIB
Ada kalanya break bercinta alias rehat sejenak juga perlu dilakukan. Kapan Anda harus break bercinta?
Ada kalanya break bercinta alias rehat sejenak juga perlu dilakukan. Kapan Anda harus break bercinta? ( iStockphoto)
Jakarta, CNN Indonesia --

Hubungan intim memang jadi salah satu hal yang berpengaruh pada kelanggengan rumah tangga. Namun ada kalanya break bercinta alias rehat sejenak juga perlu dilakukan.

Kehidupan seksual yang sehat berarti tahu kapan sebaiknya tidak berhubungan intim. Hal ini tak hanya menyoal kondisi kesehatan fisik tetapi juga mental.

Berikut kondisi-kondisi di mana Anda dan pasangan sebaiknya rehat alias break bercinta untuk sementara waktu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut beberapa saat Anda harus break bercinta sejenak:

1. Pemulihan infeksi saluran kencing

Seks memang tidak kondusif saat mengalami infeksi saluran kencing (ISK). Namun setelah dinyatakan sembuh pun, Anda tidak disarankan untuk langsung kembali memanaskan ranjang.

Seperti dikutip dari Everyday Health, Anda harus menunggu sampai antibiotik habis dan bebas gejala setidaknya sampai dua minggu. Jika tetap nekat, kondisi ISK akan semakin buruk dan timbul rasa sakit di area intim.

2. Usai waxing bulu area intim

Proses waxing atau mencabut bulu dengan lilin atau gula khusus akan membuat kulit semakin sensitif. Para ahli menyarankan untuk menunggu hingga 24 jam setelah waxing agar kulit pulih sempurna dan siap berhubungan seks.

3. Kondisi abnormal pada kehamilan

Bercinta selama hamil tidak jadi soal. Anda tidak perlu takut penis suami bakal 'nyenggol' janin sebab janin terlindungi lapisan mukus yang kuat.

Akan tetapi, dikutip dari Parents, praktisi kesehatan Laura Riley menyarankan untuk setop sementara hubungan seks jika selama kehamilan ada lokasi atau pergerakan plasenta yang tidak normal, penyakit menular seksual tertentu, riwayat persalinan prematur, atau selaput yang pecah.

Gif banner Allo Bank

4. Sedang tidak ingin bercinta

Gairah seks berubah-ubah setiap saat. Pun Anda tidak setiap hari ingin bercinta. Saat sedang tidak ingin bercinta, yah sebaiknya tidak perlu bercinta dan komunikasikan dengan pasangan.

"Berhubungan seks untuk menjaga kedamaian, agar menyenangkan pasangan atau untuk mencegah pertengkaran adalah ide yang paling buruk," kata Domina Franco, edukator seks, seperti dikutip dari Insider.

Kapan saatnya harus break bercinta?

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER