Tips Aman Memasak Sisa Daging Kurban di Tengah Wabah PMK

CNN Indonesia
Senin, 11 Jul 2022 21:10 WIB
Di tengah wabah PMK, memasak sate dari daging kurban harus dilakukan hati-hati. Berikut tips aman membuat sate daging di tengah wabah PMK. Ilustrasi. Ada beberapa tips memasak sate daging kurban di tengah wabah PMK yang perlu diperhatikan. (iStockphoto/chpua)
Jakarta, CNN Indonesia --

Daging kurban, terutama kambing, identik dengan sate. Selain enak, memasak sate kambing juga dianggap mudah dan disukai hampir semua orang.

Bagaimana cara memasak sate kambing di tengah gempuran penyakit kuku dan mulut (PMK)? Berikut tips aman membuat sate saat kurban di tengah wabah PMK yang masih menyerang.

Untuk diketahui, PMK merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus. Penyakit ini menyerang hewan berkuku belah seperti sapi, kerbau, babi, domba, dan kambing.

Tips Aman Memasak Sate

Walau demikian, Kementerian Pertanian menyebut PMK pada hewan tidak membahayakan kesehatan manusia. Bahkan daging dan susu hewan-hewan tersebut tetap aman dikonsumsi selama dimasak dengan benar.

Berikut tips memasak sate dari daging kurban saat wabah PMK.

1. Hindari tiga bagian daging

Meskipun daging dari hewan PMK disebut aman dikonsumsi, sebaiknya Anda tetap menghindari tiga bagian ini. Yakni jeroan, kepala, dan kaki.

Apalagi jika berniat membuat sate, buang jeroan dari daging tersebut.

2. Rebus dahulu

Dokter hewan dari Kementerian Pertanian Nuryani Zainuddin mengatakan agar sebaiknya daging direbus terlebih dahulu. Daging jangan dicuci, tapi langsung direbus di air mendidih selama 30 menit.

"Baru dipotong-potong untuk dibakar jadi sate," kata Nuryani.

3. Cuci bersih

young goat satay from Indonesia, delicious.....!Ilustrasi. Cuci bersih, salah satu tips memasak sate daging kurban di tengah wabah PMK. (iStockphoto/Yamtono_Sardi)

Setelah direbus, cuci daging kurban yang Anda terima hingga bersih di air mengalir. Jangan memasak daging tanpa membersihkannya terlebih dahulu.

4. Masak hingga matang

Sate identik dengan daging bakar yang tidak terlalu matang. Tapi, lebih baik memasak daging tersebut dengan matang agar bakteri dan virus bisa mati.

Mengutip berbagai sumber, daging yang sudah matang akan terasa lebih keras.

Untuk daging kambing, Anda bisa mengeceknya dengan cara menusuknya dengan garpu. Pastikan daging mudah saat ditusuk.

(tst/asr)


[Gambas:Video CNN]
Lihat Semua
SAAT INI
BERITA UTAMA
REKOMENDASI
TERBARU
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
LIHAT SELENGKAPNYA

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TERPOPULER