Libur akhir tahun sudah di depan mata. Biasanya di masa-masa ini, banyak yang tengah merencanakan agenda liburan ke luar negeri bersama keluarga untuk merayakan tahun baru bersama.
Banyak negara yang tidak boleh dilewatkan untuk liburan pada saat musim dingin. Tempat-tempat wisata akan terlihat semakin indah saat musim dingin, karena salju mulai turun dan menciptakan suasana serba putih.
Faktanya, berlibur selama musim dingin bisa menjadi pengalaman liburan tak terlupakan. Selain udara dingin yang menusuk, kondisi yang sangat berbeda akan kamu peroleh terutama bagi turis yang berasal dari negara tropis seperti Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Memesan tiket penerbangan dan akomodasi berkualitas dengan harga yang lebih murah tentunya menjadi suatu hal yang menggiurkan bagi banyak pelancong. Bepergian pada saat low season atau musim rekreasi yang sepi pengunjung bisa menjadi keuntungan bagi dompet kamu.
Hal ini juga bahkan bisa membuka peluang wisatawan untuk mengunjungi destinasi yang di luar budget saat peak season.
"Cuaca di musim dingin tidak ideal untuk berlibur, tetapi mereka mendapatkan banyak manfaat lain pada saat low season. Kemudian karena lebih murah, saya telah melihat lebih banyak keluarga dapat memanfaatkan jenis perjalanan internasional ini," kata pemilik dan konsultan travel Kirsten Peterson.
Selain tarif yang lebih rendah, perjalanan menuju lokasi wisata populer pada saat low season ternyata juga tidak seramai dan sesibuk pada umumnya.
Wisatawan dapat meluangkan waktu sehingga dengan mudah dapat berjalan melalui museum, plaza, dan atraksi lainnya yang biasanya ramai secara maksimal. Semua ini mengarah pada pengalaman tak terlupakan yang akan kamu dapatkan saat berlibur bersama keluarga.
![]() |
Pelancong pada low season cenderung menerima lebih banyak perhatian pribadi dari pihak hotel, restoran, dan layanan lainnya dan keuntungan yang diterima juga luar biasa.
"Saya memiliki pengalaman yang luar biasa bepergian selama off season. Saya berada di kapal pesiar yang mengarungi sungai selama akhir Oktober. Kapalnya setengah penuh dengan jumlah staf yang sama, jadi layanannya luar biasa dan ukuran grup wisata tidak sebesar itu. Selain itu, kami memiliki keuntungan tambahan untuk dapat melihat lebih banyak hal, karena tidak terlalu ramai," kata seorang agen travel Eric Slatkin.