Cara mencegah speech delay tidaklah sulit. Agar tumbuh kembang anak berjalan dengan baik, tak ada salahnya orang tua melakukan cara-cara ini agar anak terhindar dari speech delay.
Terlalu sering menggunakan gadget seperti TV, smartphone, dan komputer meningkatkan risiko anak terkena speech delay. Hal ini terjadi karena interaksi dengan gadget merupakan interaksi satu arah sehingga dapat menghambat kemampuan berbahasa dan ekspresi anak untuk berkembang dengan baik.
"Penggunaan gadget yang terlalu dini, misal usia kurang dari 2 tahun, juga dapat menyebabkan gangguan interaksi, gangguan fokus, dan gangguan tidur," kata dia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melakukan komunikasi dua arah akan membantu perkembangan bicara dan ekspresi anak. Hal ini membuat kemampuan bicara anak berkembang dengan baik, sehingga dapat mencegah terjadinya speech delay.
"Sering mengajak ngobrol anak juga akan meningkatkan kepercayaan diri mereka untuk menjadi lebih aktif dalam berbicara," kata Lies.
Lihat Juga : |
Biasakan anak memilih dan mengeksplorasi apa yang mereka inginkan. Sebagai contoh, daripada memilihkan menu makanan untuk mereka, coba berikan mereka opsi menu yang dapat dipilih sendiri.
Kebiasaan ini akan mendorong anak lebih percaya diri saat berbicara.
Membacakan cerita dalam bentuk apa pun kepada anak dapat membantu mereka lebih mengenal banyak kosa kata dan meningkatkan kemampuan berbicara mereka. Dengan mendengarkan cerita dari orang tua, anak belajar banyak nama-nama benda dan memahami banyak hal.
Bernyanyi merupakan suatu hal yang menyenangkan untuk dilakukan, terutama bagi anak-anak. Selain membantu melatih gerak dan memori anak, bernyanyi juga dapat memperluas kosa kata sehingga mereka belajar berbicara dengan cara yang menyenangkan.
Demikian ciri-ciri speech delay pada anak dan cara mencegahnya.
(tst/asr)