Jakarta, CNN Indonesia --
Daging ayam jadi salah satu sumber makanan yang paling mudah diolah. Namun tunggu dulu, ada beberapa kesalahan memasak daging ayam yang cukup umum dilakukan.
Daging ayam adalah salah satu sumber protein terbaik, apalagi jika dikonsumsi tanpa kulit.
Namun, cara memasak yang salah akan membuat rasa dan tekstur ayam jadi kacau balau. Selain itu, kesalahan juga bisa memicu kontaminasi bakteri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kesalahan memasak daging ayam
Berikut beberapa kesalahan memasak daging ayam yang perlu diperhatikan, melansir CNN.
1. Membilas daging sebelum dimasak
Ayam mentah jelas tidak steril. Mencuci, membilas, atau merendamnya tidak akan mampu membunuh bakteri yang ada di dalamnya.
Alih-alih membersihkan, mencuci daging ayam justru berisiko menyebarkan kuman ke seluruh peralatan dapur hingga terjadi kontaminasi silang.
Cukup tepuk-tepuk ayam hingga kering dengan tisu dapur. Tak perlu khawatir, suhu tinggi saat memasak bisa membunuh kuman.
2. Marinasi berlebih dengan perasan lemon
Perasan lemon atau jenis sitrus lain dalam jumlah berlebih hanya akan membuat daging ayam menjadi lembek atau bertepung saat dimasak.
Anda cukup merendam ayam dengan perasan lemon maksimal selama dua jam, tidak boleh lebih.
3. Memasak ayam sekaligus di wajan
Saat dimasak sekaligus, potongan ayam akan tumpang tindih di dalam wajan. Akibatnya, daging tidak akan matang secara merata.
Setiap potongan ayam membutuhkan ruang ekstra saat dimasak.
Untuk itu, Anda disarankan menggunakan wajan berukuran besar agar potongan ayam tidak saling bersentuhan. Tambahkan minyak secukupnya untuk melapisi wajan dan panaskan di atas api sedang.
Simak kesalahan memasak ayam lainnya di halaman berikutnya..
4. Pakai olive oil untuk menggoreng ayam
Anda membutuhkan banyak minyak saat menggoreng ayam. Sementara olive oil dapat berasap dan terbakar jika terlalu panas, serta meninggalkan rasa pahit.
Anda cukup menggunakan minyak sayur. Selain lebih ramah di dompet, minyak jenis ini juga akan membuat ayam terasa lebih enak.
Perhatikan juga suhunya. Jika terlalu tinggi atau melebihi 163 derajat Celcius, kerak akan menjadi cokelat sebelum daging di dalamnya matang.
5. Merebus dada ayam pada suhu terlalu tinggi
Merebus ayam memang bisa membuat daging terasa lebih kenyal. Namun jika dilakukan terlalu lama dan pada suhu yang terlalu tinggi, daging ayam akan kehilangan sarinya serta menjadi kering.
Rebus ayam dengan suhu rendah dan perlahan. Gunakan api kecil dan tutup panci. Suhu sekitar 82 derajat Celcius ideal untuk merebus ayam.
6. Tidak mendinginkan ayam panggang sebelum diiris
Saat ayam dimasak, sarinya akan meresap dari tengah daging ke kulit. Daging ayam yang sudah dipanggang membutuhkan waktu untuk mendistribusikan kembali sari-sarinya ke dalam daging.
Jika Anda langsung mengiris daging yang baru dipanggang, sari-sari akan menggenang di talenan.
Alih-alih langsung diiris, pindahkan ayam ke dalam wadah dan diamkan setidaknya selama 15 menit.
7. Menumis ayam dan sayuran berbarengan
Menumis ayam dan sayuran berbarengan hanya akan menimbulkan rasa yang kacau. Ayam jadi kenyal tak berarti, sementara sayuran akan menjadi lembek.
Tumis ayam terlebih dahulu hingga matang dengan bumbu-bumbu, lalu angkat dan sisihkan. Panaskan kembali wajan dan lanjutkan dengan menumis sayur.
Sesaat sebelum disajikan, tambahkan ayam ke dalam wajan dan aduk sebentar.