Ada pepatah mengatakan, buah jatuh tak jauh dari pohonnya. Apa pun yang dilakukan anak tak jauh dari perilaku kita sebagai orang tua.
Jadi, kalau ingin mendidik anak agar tumbuh menjadi sosok yang percaya diri, termotivasi, dan selalu positif, orang tua wajib memberikan contoh yang baik.
Salah satu cara efektif yaitu dengan sering melontarkan kata-kata positif dan kata-kata afirmasi saat berkomunikasi dengan anak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kalimat-kalimat ini mampu membentuk karakter anak agar berkembang menjadi pribadi yang kuat dan penuh semangat.
Lalu, apa saja kalimat positif yang sebaiknya didengar anak setiap hari? Berikut ulasannya.
Bagi orang tua, perlu dicatat pula ada kata-kata yang tidak boleh diucapkan. Misalnya, kata-kata yang bernada meremehkan perasaan anak, seperti 'Jangan menangis, gitu saja kok nangis!'.
Ini justru dapat merugikan perkembangan emosional mereka. Menurut psikolog Crystal Saidi, kalimat seperti itu membuat anak merasa emosinya tidak penting.
"Pernyataan semacam ini membuat emosi anak tidak dihargai dan mengajarkan kepada mereka bahwa perasaan mereka salah atau tidak penting. Seiring waktu, anak mungkin kesulitan mengatur emosi, belajar menekan perasaannya, atau percaya bahwa emosinya adalah beban," tutur Saidi, seperti dikutip dari Parade.
Berikut adalah 5 kata-kata afirmasi dan kalimat positif yang wajib sering didengar anak agar rasa percaya dirinya tumbuh dengan baik.
![]() |
Kasih sayang tanpa syarat adalah hadiah terbesar yang bisa diberikan orang tua kepada anak. Ungkapkan rasa sayang ini secara rutin agar anak merasa dicintai dan dihargai tanpa harus sempurna.
Kalimat ini dapat menciptakan ruang emosional yang aman bagi anak untuk menjadi diri sendiri. Dengan begitu, anak tahu bahwa cinta orang tua tidak bergantung pada prestasi atau kesalahan mereka.
Menurut Motherly, setiap anak butuh motivasi dan kehangatan dari orang tua. Jangan ragu untuk mengucapkan terima kasih atas hal-hal kecil yang mereka lakukan, seperti merapikan mainan atau membantu saudaranya.
Contohnya, 'Terima kasih sudah membantu adik memakai sepatu!' atau 'Anak pintar! Kamu sudah menyikat gigi tanpa disuruh'.
Namun, pastikan anak juga tahu kalau mereka lebih dari sekadar prestasi yang mereka raih. Berterima kasih karena anak selalu sehat dan ceria juga penting bagi orang tua.
Simak kalimat positif yang harus didengar anak lainnya di halaman berikutnya..