8 Hal Ini Bakal Terjadi pada Tubuh yang Kekurangan Vitamin B12
Vitamin B12 merupakan salah satu nutrisi esensial yang sangat dibutuhkan tubuh untuk menjaga berbagai fungsi vital. Apa jadinya kalau tubuh mengalami kekurangan vitamin B12?
Kekurangan vitamin B12 bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan serius jika tidak segera ditangani. Soalnya, vitamin B12 berperan penting dalam proses sintesis DNA, produksi energi, hingga menjaga fungsi sistem saraf pusat agar tetap optimal.
Sayangnya, banyak orang, terutama kelompok lanjut usia, rentan mengalami defisiensi vitamin ini. Penelitian menunjukkan, sekitar 20 persen lansia mengalami kekurangan vitamin B12.
Seiring bertambahnya usia, kemampuan tubuh untuk menyerap vitamin B12 dari makanan menurun. Hal ini membuat lansia lebih berisiko mengalami defisiensi vitamin B12 dibandingkan kelompok usia lainnya.
Oleh karena itu, penting sekali bagi orang tua untuk memperhatikan asupan vitamin B12 mereka agar tetap mencukupi kebutuhan harian.
Sumber dan kebutuhan harian vitamin B12
Mengutip WebMD, vitamin B12 umumnya ditemukan dalam makanan asal hewani, seperti daging merah tanpa lemak, ayam, ikan, kerang-kerangan, telur, dan susu beserta produk olahannya, seperti yogurt juga keju.
Makanan nabati biasanya tidak mengandung vitamin B12, kecuali sudah diperkaya (fortifikasi) seperti sereal, ragi nutrisi, dan susu nabati yang difortifikasi.
Beberapa makanan hewani dengan kandungan vitamin B12 tinggi antara lain hati sapi, kerang, dan tiram yang dimasak.
Adapun beberapa makanan nabati seperti nori (rumput laut kering) dan jamur shitake kering mengandung vitamin B12. Namun, jumlahnya tidak cukup signifikan jika dikonsumsi dalam porsi biasa.
Bagaimana dengan kebutuhan harian manusia untuk vitamin B12? Kebutuhan tiap orang berbeda-beda tergantung usia dan kondisi yang sedang dialaminya. Berikut ini perinciannya:
- Bayi 0-6 bulan: 0,4 mcg/hari
- Bayi 7-12 bulan: 0,5 mcg/hari
- Anak 1-3 tahun: 0,9 mcg/hari
- Anak 4-8 tahun: 1,2 mcg/hari
- Anak 9-13 tahun: 1,8 mcg/hari
- Remaja 14-18 tahun: 2,4 mcg/hari
- Dewasa: 2,4 mcg/hari
- Ibu hamil: 2,6 mcg/hari
- Ibu menyusui: 2,8 mcg/hari
Ada banyak suplemen vitamin B12 yang menyediakan dosis tinggi. Namun, Anda tidak perlu khawatir terhadap efek samping kelebihan vitamin ini.
Tubuh hanya akan menyerap vitamin B12 sesuai kebutuhan. Adapun sisanya akan dikeluarkan melalui urine, sehingga relatif aman dikonsumsi.
Simak hal-hal yang terjadi pada tubuh jika kekurangan vitamin B12 di halaman berikutnya..