7 Tanda Pernikahan Tak Lagi Bisa Diselamatkan, Pasangan Perlu Tahu

CNN Indonesia
Kamis, 28 Agu 2025 15:00 WIB
Beberapa masalah dalam rumah tangga jadi tanda pernikahan tak lagi bisa diselamatkan. Apa saja?
Ilustrasi. Ada beberapa tanda pernikahan tak lagi bisa diselamatkan. (iStockphoto)
Jakarta, CNN Indonesia --

Publik tampaknya tak kaget dengan kabar perceraian Azizah Salsha dan pemain sepak bola Pratama Arhan. Selama menikah, hubungan keduanya kerap diwarnai gonjang-ganjing.

Perceraian kini seolah menjadi bukti bagi publik bahwa pernikahan keduanya tak lagi bisa diselamatkan.

Bukan cuma Azizah Salsha dan Pratama Arhan, setiap pasangan juga punya kemungkinan mengalami pernikahan yang tak lagi bisa diselamatkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada pasangan yang sadar akan hal tersebut. Ada juga yang tak menyadarinya hingga pernikahan terus berjalan meski 'bonding' di antara kedua belah pihak selalu absen.

Tanda pernikahan tak lagi bisa diselamatkan

Tak ada jalan yang mudah menuju perceraian. Memutuskan bercerai tentu bukan perkara sepele. Proses menuju perpisahan juga bisa berbeda bagi masing-masing pasangan.

Sebuah penelitian yang diterbitkan tahun 2020 menemukan alasan perceraian lebih dari 2 ribu orang sampel. Alasan-alasan itu di antaranya kurangnya keintiman, masalah komunikasi, kurangnya simpati/rasa hormat/kepercayaan, hingga tumbuh terpisah.

Sebelum membuat keputusan, pastikan Anda dan pasangan telah melakukan segala upaya untuk memperbaiki hubungan. Pastikan juga bahwa hubungan Anda sangat bermasalah hingga pernikahan tak lagi bisa dilanjutkan.

Pada dasarnya, hanya Anda dan pasangan yang tahu apakah hubungan bisa diperbaiki atau tak lagi bisa diselamatkan. Tapi, setidaknya ada beberapa tanda pernikahan tak lagi bisa diselamatkan yang bisa Anda pertimbangkan ulang.

Berikut di antaranya, melansir Very Well Mind. Namun, tak semua tanda berikut ini menunjukkan bahwa hubungan tak lagi bisa pulih.

1. Kekerasan

Ilustrasi kekerasan, Ilustrasi, kekerasan, penculikan, korban, penyiksaan, trauma, PTSD, KDRTIlustrasi. Kekerasan atau KDRD jadi tanda paling jelas pernikahan sudah tak bisa lagi diselamatkan. (iStock/doidam10)

Hubungan yang penuh kekerasan harus diakhiri. Perlu diingat, kekerasan tak melulu berbentuk fisik, tapi juga bisa berbentuk psikis dan verbal.

2. Keintiman semakin absen

Setiap pasangan boleh jadi memiliki kadar keintiman yang berbeda. Namun, yang perlu diketahui adalah, pernikahan tanpa hubungan seks bisa jadi tanda ada masalah mendasar yang perlu diselesaikan agar hubungan dapat bertahan.

3. Terus menerus saling lempar kritik

Apakah pasangan sering merendahkan Anda? Hal ini bisa berdampak buruk terhadap kesehatan mental.

Sebuah studi tahun 2020 yang diterbitkan dalam Health Psychology menemukan, saling melempar kritik antar-pasangan selama lima tahun dikaitkan dengan risiko kematian pada lansia.

Kritik juga menjadi salah satu hal yang bisa memprediksi akhir sebuah pernikahan.

4. Pergeseran prioritas

Jika tujuan dan pandangan hidup antara Anda dan pasangan tak lagi selaras, maka itu bisa menjadi lampu kuning untuk pernikahan.

Hanya saja, hal ini seharusnya masih bisa didiskusikan dengan konselor untuk melihat apakah kompromi antara kedua belah pihak masih memungkinkan untuk dilakukan atau tidak.

5. Perselingkuhan

Tak ada satu pun orang yang mau diselingkuhi. Perselingkuhan juga jadi salah satu penyebab utama perceraian.

Meski demikian, ada juga beberapa pasangan yang memilih bertahan usai insiden perselingkuhan. Ketahanan pernikahan masing-masing pasangan mungkin bergantung pada kondisi dan faktor-faktor lain.

Dalam hal ini, terapi pasangan menjadi hal penting dilakukan untuk mengatasi efek perselingkuhan.

6. Tidak mau berkompromi

ilustrasi pasanganIlustrasi. Tak mau berkompromi, salah satu tanda pernikahan tak bisa lagi diselamatkan. (iStockphoto)

Berkompromi sangat penting untuk hubungan yang sehat. Jika hubungan Anda berat sebelah dan pasangan kesulitan mencari jalan tengah, maka Anda berada dalam hubungan yang toksik.

7. Kurang empati

Pasangan yang tidak mau meminta maaf, bertanggung jawab atas kesalahannya, atau tidak mau mencoba memahami perasaan Anda bisa sangat mengganggu.

Anda mungkin merasa selalu memberikan lebih banyak hal dalam hubungan. Namun di sisi lain, kebutuhan Anda tak bisa dipenuhi pasangan.

Simak tanda pernikahan masih layak untuk diselamatkan di halaman berikutnya..

Tanda Pernikahan Masih Layak Diselamatkan Meski Bermasalah

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER